Menhub Minta TransJakarta hingga Gojek Perbanyak Kendaraan Listrik
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta kendaraan umum, seperti Gojek, Grab, Blue Bird, hingga TransJakarta untuk menambah unit kendaraan listrik . Ini bertujuan untuk mengurangi polusi udara di Tanah Air, utamanya di Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Beberapa merek yang sudah sepakat di antaranya Blue Bird, Grab, Gojek, TransJakarta. Saya minta jangan hanya 5-10 unit, kalau bisa 100-1.000 unit. Ini yang kita harapkan supaya udara Jakarta makin baik," ujar Budi Karya di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu (31/8).
Dia melanjutkan, pemerintah juga terus melakukan sosialisasi kendaraan listrik . Salah satunya dengan acara pameran dan parade yang dilakukan di Lapangan Silang Monas, Jakarta, hari ini.
"Sosialiasi ini tentu akan kita lanjutkan, di mana para pelaku hadir meramaikan. Masyarakat bisa melihat anak bangsa bisa membangun memproduksi kendaraan listrik," katanya.
Konvoi motor listrik ini merupakan rangkaian acara dari Pameran dan Parade Kendaraan Bermotor Listrik yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan. Acara ini memamerkan sejumlah kendaraan listrik seperti truk listrik, bus listrik, mobil listrik, motor listrik, dan sepeda listrik.
ADVERTISEMENT
Kendaraan-kendaraan listrik tersebut merupakan produksi dari dalam dan luar negeri, seperti Gesits, Viar, Honda, Hino, BMW, Selis, dan sebagainya.
Tak hanya kendaraannya, dalam acara ini turut dipamerkan juga infrastruktur pengisian kendaraan listrik , Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPLU).
Lebih lanjut Budi menuturkan, pameran dan konvoi tersebut merupakan salah satu implementasi dari Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
"Kami laporkan bahwa sebagai suatu tindak lanjut Perpres 55 Tahun 2019. Kemenhub akan melakukan berbagai kegiatan dan kami melakukan dengan instansi terkait," tutupnya.