Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Menhub Pastikan Mudik Gratis Lebaran 2025 Tetap Digelar
13 Februari 2025 17:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit![Peserta program mudik motor gratis (Motis) Lebaran 2024 (kiri) melakukan verifikasi data di kawasan Stasiun Jakarta Gudang, Kampung Bandan, Jakarta, Selasa (2/4/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01htf1e5tvedzf9ctyrx8vtnha.jpg)
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwaghandi memastikan program Mudik Gratis Lebaran 2025 yang dicanangkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tetap akan digelar meskipun ada efisiensi di kementeriannya.
ADVERTISEMENT
"Insya Allah ada [mudik gratis]," kata Dudy saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (13/2).
Mulanya, berdasarkan surat Menteri Keuangan yang diteken Nomor S-867/MK.02/2024 tanggal 23 September 2024, menetapkan anggaran Kemenhub tahun 2025 sebesar Rp 31,4 triliun.
Kemudian, lewat surat Menteri Keuangan Nomor S-37/MK.02/2025 ditetapkan target efisiensi sebesar Rp 17,8 triliun. Artinya, pagu efektif 2025 menjadi Rp 13,5 triliun.
Namun, usai rapat dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada 11 Februari 2025, pagu efektif Kemenhub menjadi Rp 17,7 triliun atau efisiensi sedikit lebih kecil menjadi Rp 4,2 triliun.
Dudy mengatakan, saat ini Kemenhub sedang berkoordinasi dengan beberapa stakeholder terkait program Mudik Gratis.
"Ini saya lagi, menghubungi, roadshow ketemu dengan para stakeholder yang menyelenggarakan mudik gratis supaya ini bisa kita koordinasikan secara baik," katanya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Dudy berharap seluruh perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bisa berpartisipasi dalam program Mudik Gratis 2025 ini. Dia beralasan agar mudik gratis bisa berjalan secara efektif, aman, dan nyaman.
"Kita berharap bisa lebih tinggi [load factor-nya], sehingga tidak ada pemudik yang mungkin reservasinya di beberapa tempat gitu," imbuh Dudy.