Menhub Pastikan Penerbangan ke IKN Ditambah untuk Perayaan HUT RI

16 Juni 2024 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menhub Budi Karya Sumadi meninjau pembangunan trem otonom atau autonomous-rail apid transit (ART) di IKN, Kalimantan Timur, 3 Juni 2024. Foto: Dok. Humas Kemenhub
zoom-in-whitePerbesar
Menhub Budi Karya Sumadi meninjau pembangunan trem otonom atau autonomous-rail apid transit (ART) di IKN, Kalimantan Timur, 3 Juni 2024. Foto: Dok. Humas Kemenhub
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, memastikan akan ada penambahan penerbangan tujuan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan bandara-bandara di sekitarnya, dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN, Kalimantan Timur pada 17 Agustus 2024.
ADVERTISEMENT
Ia bilang, Kemenhub telah mengkoordinasikan penambahan jumlah penerbangan ini dengan sejumlah maskapai terkait.
"Pasti, jadi kita memang sudah mengkoordinasikan dengan beberapa pihak yang ada di Indonesia apakah Garuda Indonesia, Citilink, Lion Group, AirAsia untuk melakukan penambahan (penerbangan)," ujar Budi dikutip dari Antara, Minggu (16/6).
"Terutama berkaitan dengan kegiatan sejak 1 Agustus di mana kegiatan di IKN relatif masif," tambah Budi.
Pelaksana Tugas Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Raja Juli Antoni mengatakan, perayaan HUT Kemerdekaan RI di IKN pada 17 Agustus 2024 mendatang merupakan upacara selamat datang. Adapun pelaksanaan upacara kemerdekaan secara penuh di IKN baru akan digelar pada HUT Ke-80 RI pada 17 Agustus 2025.
"Ini adalah upacara transisi untuk mengucapkan selamat datang kepada ibu kota baru,” kata Raja Juli.
ADVERTISEMENT
Pada pelaksanaan upacara kemerdekaan tahun ini, akan dilakukan secara hybrid di dua tempat yakni IKN, Kalimantan Timur dan di Jakarta. Pelaksanaan upacara di IKN akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo juga dihadiri oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto. Sementara upacara di Jakarta akan dihadiri bersama Wakil Presiden Kiai Haji Ma'ruf Amin, serta dengan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Pemerintah melihat peran penting Jakarta sebagai ibu kota sebelum IKN, dalam proses pembangunan dan pemajuan Indonesia.