Menhut: 20 Juta Ha Hutan Disiapkan untuk Tumpang Sari, Bisa Ditanam Padi-Jagung

16 Januari 2025 11:54 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni melambaikan tangan saat tiba di kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni melambaikan tangan saat tiba di kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pemerintah berencana menyulap seluas 20,6 juta hektare hutan cadangan meningkatkan ketersediaan pangan, energi, dan air. Hutan cadangan adalah hutan yang berada di luar kawasan hutan yang peruntukannya belum ditetapkan dan tidak dibebani hak milik.
ADVERTISEMENT
Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengaku implementasi program ini tak membabat hutan namun memaksimalkan fungsi hutan.
"Jadi kami ada nomenklatur namanya hutan cadangan pangan dan air. Nah, kami identifikasi ada sekitar 20,6 juta hektare tanah yang dapat dimaksimalkan fungsi hutannya dengan menanam tanaman2 pangan maupun energi," katanya saat melakukan penanaman pohon mangrove di Bali, Kamis (16/1).
"Jadi idenya justru di 20,6 juta hektare ini itu tetap menjadi kawasan hutan, bukan hutannya dibuka bukan, dirusak bukan dilakukan deforestasi tapi maksimalkan fungsi hutan," sambungnya.
Sistem tanam yang digunakan adalah agroforestry dan tumpang sari. Agroforestry adalah suatu bentuk pengelolaan sumber daya yang memadukan kegiatan pengelolaan hutan atau jenis kayu-kayuan dengan penanaman tanaman semusim dan beberapa jenis tanaman pertanian.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, tumpang sari adalah penanaman dalam waktu yang hampir bersamaan untuk dua jenis tanaman budidaya yang sama.
Raja Juli Antoni mencontohkan di suatu lahan akan ditanam kayu jati, selanjutnya di lahan yang sama akan ditanam kayu sengon. Menurutnya, pada areal yang sama masih bisa ditanam padi gogo atau jagung. Padi gogo adalah padi yang ditanam di lingkungan lahan kering.
"Misalkan dengan cara agroforestry atau tumpang sari tadi jadi boleh nanti menanam jati menanam sengon tapi di bawahnya ditanam padi gogo, atau jagung," katanya.
Raja Juli Antoni tak menyebut lokasi hutan cadangan tersebut. Dia mengaku program ini akan mulai dalam waktu dekat.
"Ada di seluruh Indonesia sudah ada listnya. Tinggal nanti dengan menteri pertanian mulai menanam tanggal 22 kita tanam di 50 hektare," sambungnya.
ADVERTISEMENT