Menko Perekonomian: Presiden Jokowi Usul, Pegawai Honorer Dapat Subsidi Gaji
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Seperti biasa, rapat itu juga diikuti para jajarannya yang mengkaji berbagai penanganan COVID-19 dan dampak yang ditimbulkan di masyarakat baik dari sektor kesehatan dan juga pemulihan ekonomi.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang hadir dalam rapat itu menyebut untuk ekonomi, ada usulan dari Jokowi agar para pegawai honorer diberikan bantuan juga layaknya subsidi gaji yang diterima pegawai swasta bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan.
"Tadi presiden juga meminta untuk dilakukan pendalaman terkait dengan apa yang disampaikan ketua pelaksana terkait tenaga honorer," kata Airlangga dalam konferensi persnya secara virtual.
"Ini pemerintah akan melakukan kajian di mana tenaga honorer juga akan diberikan bantuan," lanjutnya.
Untuk usulan itu, dia menyebut mereka masih akan melakukan kajian rincinya. Termasuk dengan tata kelola bantuan yang akan diberikan ke depan.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, Airlangga menyebut ada sebagian pegawai honorer yang juga sudah mendapatkan bantuan karena terdaftar dalam BPJamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan.
"Karena sebagian kecil tenaga honorer ini ada yang sudah dapat bantuan melalui data di BPJS Ketenagakerjaan, sehingga dengan demikian ini akan diarahkan untuk seluruh tenaga honorer," ujarnya.
Dia kemudian memastikan kajian tersebut akan dilakukan secepatnya. Sehingga bermanfaat bagi semuanya.
"Ini akan kami siapkan apakah itu program atau detailnya," katanya.
Sebelumnya, pemerintah juga sudah mengeluarkan bantuan bergulir bagi para pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta. Mereka yang menerima bantuan itu juga harus memenuhi ketentuan. Salah satunya memiliki BPJS TK yang masih aktif.
Masing-masing dari para pekerja tersebut menerima total subsidi gaji sekitar Rp 2,4 juta.
ADVERTISEMENT