Menperin Kunjungi Pabrik Torabika, Cek Penerapan Protokol Kesehatan COVID-19

18 September 2020 18:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di GIICOMVEC 2020 Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di GIICOMVEC 2020 Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Perindustrian atau Menperin, Agus Gumiwang Kartasasmita, mendatangi pabrik PT Mayora Indah Tbk di kawasan Balaraja, Tangerang. Kedatangan Menperin ke industri makanan dan minuman yang salah satu produk populernya permen Kopiko itu, untuk mengecek penerapan protokol kesehatan di lingkungan pabrik mereka.
ADVERTISEMENT
“Mayora telah melaksanakan disiplin protokol kesehatan yang sangat baik. Tadi kami mendapat laporan dari Ketua Satgas COVID-19 di pabrik ini, dan kami menilai apa yang dilakukan Mayora sudah baik,” kata Menperin ditemui usai melakukan kunjungan pabrik Mayora di Balaraja, Tangerang, Jumat (18/9).
Menperin menyampaikan, perusahaan juga sangat memerhatikan para pekerjanya dengan melaksanakan tindakan pencegahan penyebaran COVID-19 melalui pemberian suplemen dan vitamin secara rutin, yang diharapkan mampu meningkatkan imunitas pekerja.
“Itu juga kami sambut sangat baik. Antar jemput juga dilakukan oleh pihak perusahaan kepada pekerja untuk itu bisa secara signifikan mengurangi penyebaran virus ini,” ujarnya seperti dilansir Antara.
Menperin menyatakan, sebagai penanaman modal dalam negeri (PMDN), Mayora menunjukkan bahwa produk buatan Indonesia mampu memenuhi cita rasa global, yang dibuktikan dari capaian ekspor Mayora ke lebih dari 100 negara.
Hartanto Gunawan saat konferensi pers tentang Mayora sukses menembus pasar ekspor ke Rusia di Gedung Mayora Group, Jakarta, Rabu (6/2/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Selain itu, beberapa produk Mayora juga memimpin pasar makanan dan minuman di sejumlah negara. Hal ini menyatakan bahwa industri nasional cukup berdaya saing di pasar global. Untuk itu, Menperin optimistis bahwa sektor industri akan mampu melewati masa pandemi COVID-19 dengan baik.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, dari data yang diterima Kemenperin per 18 September 2020, pekerja pabrik yang terpapar COVID-19 angkanya 2 persen dari total paparan virus ini secara keseluruhan di Indonesia.
“Saya kira itu bisa menunjukkan bahwa pabrik-pabrik bisa menunjukkan sebagai komunitas dan sebagai pelaku usaha, punya komitmen yang sangat tinggi untuk mencegah penyebaran COVID-19,” kata Menperin.
Untuk itu, Menperin mendorong agar industri nasional tetap berkontribusi terhadap perekonomian, berinovasi, dan menciptakan produk-produk baru.
“Industri makanan dan minuman merupakan sebuah sektor yang sangat potensial, tidak hanya ketika kita bicara soal domestic market, tapi juga dengan kiat-kiat yang dimiliki, misalnya Mayora, yang bisa mempelajari taste dari negara-negara tujuan ekspor, itu luar biasa. Jadi ini bukan waktunya untuk kita pesimis,” kata Menperin.
ADVERTISEMENT