Menteri PUPR Kunjungi Instalasi Pemurnian Air di Korsel, Siap Diterapkan di IKN

29 Juli 2022 14:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo bersama Menhan Prabowo Subianto dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau sodetan jalan akses IKN. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo bersama Menhan Prabowo Subianto dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau sodetan jalan akses IKN. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengunjungi Instalasi Pemurnian Air (IPA) atau Water Purification Plant di Hwaseong, Korea Selatan (Korsel). Kunjungan tersebut dilakukan Basuki disela mendampingi Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di Korsel.
ADVERTISEMENT
Pembangunan IPA merupakan salah satu kerja sama yang disepakati antara Indonesia dengan Korsel untuk pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Basuki mengatakan pada tahap awal, IPA di IKN Nusantara ini direncanakan berkapasitas 600 liter/detik, dimana 300 liter/detik akan dibangun dengan hibah dari Korsel mulai tahun 2023 yang akan datang. Sedangkan 300 liter/detik lainnya akan dibangun oleh Kementerian PUPR melalui dana APBN.
“Kami sudah melihat di Hwaseong Water Purification Plant, menurut saya ini adalah the best available technology yang sudah diaplikasikan oleh Korea Selatan sehingga siap minum dan sangat reliable karena sumber airnya dari bendungan yang bersih, dialirkan ke IPA, dilakukan proses proses pengolahan konvensional (koagulasi, flokulasi, sedimentasi dan filtrasi dengan karbon aktif) dan pengolahan akhirnya dilakukan dengan metoda ozonisasi,” kata Basuki Hadimuljono melalui keterangan tertulis, Jumat (29/7).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan dari Kementerian PUPR, IPA di Hwaseong merupakan unit produksi pengolahan air pertama yang dikelola secara pintar untuk sistem penyediaan air minum kota metropolitan. Sistem produksi pemurnian air ini dikelola secara hemat biaya dan rendah karbon.
Proses pengolahan air dioperasikan secara otomatis dengan menerapkan sistem operasi otonom di mana sistem ini dapat memprediksi dan mengontrol penggunaan daya secara real time. IPA Hwaseong dikelola menggunakan artificial intelligent (AI) dengan empat langkah.
Langkah pertama, pengumpulan data dan analisis dalam waktu 3 tahun terakhir. Langkah kedua, pengembangan algoritma AI yang terdiri dari otomasi fasilitas, machine learning dan deep learning.
Langkah ketiga, pengembangan model AI terdiri dari proses pemurnian menggunakan AI dan penyesuaian sistem operasi terintegrasi. Langkah keempat, uji coba operasi yang terdiri dari modifikasi AI, optimalisasi AI dan operasi real time.
ADVERTISEMENT
Dengan teknologi tersebut, pengoperasian dapat menghemat biaya, energi serta mencegah insiden dan human error. IPA Hwaseong memiliki kapasitas produksi 3.000 liter/detik, di mana saat ini sudah melayani 762 ribu pelanggan di Kota Hwaseong dan sekitarnya.