Microsoft Down, Angkasa Pura II Pastikan Sistem IT di 20 Bandara Berjalan Normal

Pemudik mulai padati Terminal 3 Domestik Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Rabu (3/4) Foto: Rini Friastuti/kumparan

Angkasa Pura II memastikan sistem teknologi dan informasi (information and technology/IT) milik perusahaan di 20 bandara yang dikelola berjalan dengan normal, meskipun layanan dan aplikasi Microsoft down di sejumlah negara.

“Sistem IT milik AP II di 20 bandara AP II berjalan normal untuk mendukung operasional penerbangan dan pelayanan kepada penumpang pesawat,” ujar Pgs. SVP of Corporate Secretary AP II, Cin Asmoro, dalam keterangan tertulis, Jumat (19/7).

Sebelumnya, gangguan teknis layanan dan aplikasi Microsoft ini berdampak pada pelanggan global layanan cloud Azure dan aplikasi Office365 milik Microsoft.

Microsoft saat ini tengah menyelidiki masalah yang memengaruhi kemampuan pengguna untuk mengakses berbagai aplikasi dan layanan Microsoft 365.

Dalam catatan kumparan, beberapa bandara di Eropa juga melaporkan masalah teknis, seperti matinya layar yang menampilkan informasi keberangkatan di bandara Heathrow, Gatwick, dan Edinburgh di Inggris Raya. Bandara Berlin Brandenberg telah menginformasikan kepada pelanggan untuk mengantisipasi penundaan saat check-in.

Bandara di Belanda, Selandia Baru, Jepang, dan India dikabarkan juga mengalami masalah penerbangan akibat Microsoft down. Bahkan, bandara terbesar di Swiss, Zurich, saat ini menghentikan pesawat mendarat.

Adapun gangguan sistem IT sebagaimana yang tengah terjadi di sejumlah negara, saat ini dialami sistem IT milik beberapa maskapai di Indonesia. Salah satunya Citilink.

Sejalan dengan gangguan sistem IT yang dialami beberapa maskapai ini, AP II bersama maskapai terkait telah menjalankan sejumlah penyesuaian dalam memproses keberangkatan penumpang pesawat.

Selama terjadi gangguan sistem IT beberapa maskapai ini, proses check in penumpang pesawat dan bagasi untuk maskapai yang terdampak dilakukan manual oleh personel maskapai.

Cin Asmoro mengatakan, AP II selaku pengelola bandara menambah personel aviation security (Avsec) dan menyiagakan personel customer service untuk membantu penumpang pesawat, serta menambah konter check in bagi maskapai.

Calon penumpang berjalan di selasar Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (21/3/2024). Foto: Muhammad Iqbal/ANTARA FOTO

“Proses keberangkatan yakni check in penumpang pesawat dan bagasi dilakukan secara manual, khusus oleh maskapai yang mengalami gangguan sistem IT serta didukung pembukaan lebih banyak konter check in di bandara. Maskapai yang tidak mengalami gangguan sistem IT tetap memproses keberangkatan dengan menggunakan sistem IT mereka," kata Cin Asmoro.

"AP II mengimbau kepada calon penumpang pesawat agar dapat tiba lebih awal di bandara untuk memproses keberangkatan, dan berkoordinasi dengan maskapai. Maskapai penerbangan juga telah diinformasikan agar memberikan perkembangan terbaru secara berkala kepada penumpang,” kata dia menambahkan.

Adapun AP II saat ini mengelola 20 bandara, yaitu Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung).

Selanjutnya, Sultan Iskandarmuda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkalpinang), Silangit (Tapanuli Utara), Kertajati (Majalengka), Banyuwangi (Banyuwangi), Tjilik Riwut (Palangka Raya), Radin Inten II (Lampung), H.A.S Hanandjoeddin (Tanjung Pandan), Fatmawati Soekarno (Bengkulu), dan Jenderal Besar Soedirman (Purbalingga).