Milenial Sudah Harus Persiapkan Dana Pensiun Sejak Dini

Ilustrasi dana pensiun Foto: Shutterstock

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) selama dua tahun terkahir terus mengembangkan produk non-perbankan sebagai upaya melebarkan lini bisnis. Salah satu produk non-perbankan yang baru saja diluncurkan bersama AIA Finance yaitu asuransi dana pensiun, Proteksi Retriement Maksima.

Wakil Presiden Direktur BCA Suwignyo Budiman mengatakan, saat ini milenial sudah seharusnya mempersiapkan dana pensiun. Hal ini sebagai bekal dana jika pada saat tua sudah tidak bekerja lagi.

"Lho ya penting sekali, untuk menjamin hari tua nanti. Kalau udah pensiun you kira dapat income dari mana? Kalau toh sudah ada kan dari usaha sendiri kan sebagai tambahan at least itu ada proteksi dijamin bahwa you setelah pensiun ini ada pendapatan," katanya saat ditemui di Resto Kaum, Jakarta Pusat, Rabu (30/10).

Suwignyo bilang, salah satu upaya BCA untuk bisa meningkatkan penetrasi pemegang polis (nasabah) di kalangan milenial yaitu dengan melakukan kerja sama dengan digital platform hingga fintech (financial technology).

"3-4 bulan lalu kerja sama asuransi (bersama) tiket.com asuransi perjalanan, otomatis itu dalam 4 bulan udah dapat 400 ribu (pemegang polis)," imbuhnya.

Selain itu, upaya lain yang tengah dilakukan BCA yaitu dengan melakukan edukasi tentang pentingnya masyarakat usia produktif untuk mulai menggunakan asuransi melalui media digital. Sebab, dia mengakui kesadaran masyarakat Indonesia akan asuransi masih rendah.

"Kesadaran masayarakat soal asuransi masih rendah," katanya.

Pensiun Muda, Biar Kaya Asal Bahagia Foto: Basith Subastian/kumparan

Hal ini tercermin dari data Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pengelola dana pensiun di Indonesia hanya Rp 266 triliun atau sekitar 1,85 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Sementara itu, Senior Executive Vice President Wealth Management BCA Cristine Setyabudhi menambahkan, seluruh kantor cabang akan menerima asuransi dana pensiun.

Saat ini, ada 16 juta nasabah BCA. Sementara baru sekitar 400 ribu yang telah menggunakan asuransi dana pensiun Proteksi Retriement Maksima.

"Kita ada kantor-kantor cabang. Di sana nanti nasabah sudah bisa melakukan program asuransi," imbuhnya.

Saat ini, BCA telah memiliki lebih dari 1.200 kantor cabang di seluruh Indonesia.