MIND ID Komitmen Turunkan 15,8 Persen Emisi Karbon di 2030, Ini Tantangannya

14 Januari 2022 17:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tambang batu bara Foto: Sigid Kurniawan/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tambang batu bara Foto: Sigid Kurniawan/Antara
ADVERTISEMENT
Seiring target Indonesia mencapai net zero emission di tahun 2060, BUMN Holding Industri Pertambangan, Mining Industry Indonesia (MIND ID), telah menetapkan target pengurangan emisi karbon atau dekarbonisasi sampai 15,8 persen di 2030.
ADVERTISEMENT
Plh Kepala Divisi Sustainability MIND ID, Binahidra Logiardi atau akrab disapa Benni, mengungkapkan MIND ID telah menetapkan serangkaian strategi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK), terutama emisi di scope 1 dan scope 2.
Contohnya, upaya konversi alat pertambangan menjadi alat yang lebih ramah lingkungan, sampai dengan peralihan bahan bakar fosil ke gas alam cair (LNG). Namun, Benni juga menuturkan langkah-langkah dekarbonisasi tersebut tidak lepas dari berbagai hambatan.
"Pertama, dari sisi teknologi. Misalnya ada sebuah inisiatif bagaimana kita mengurangi di scope 3 atau emisi di PLTU, ada inisiatif carbon capture (CCUS), tapi secara teknologi mahal dan belum benar-benar bisa diterapkan secara masif," kata Benni dalam Workshop Sustainability dan Komitmen ESG Grup MIND ID, Jumat (14/1).
ADVERTISEMENT
Hambatan kedua yaitu datang dari sisi harga. Dia menilai upaya dekarbonisasi membutuhkan biaya yang sangat besar. "Misalnya kita mau mengganti (bahan bakar) coal dan oil dengan LNG, terbentur dengan harga LNG yang cukup tinggi sehingga memengaruhi bottom line kita," lanjutnya.
Kegiatan Tambang MIND ID. Foto: dok. MIND ID
Dengan adanya berbagai hambatan tersebut, Benni mengatakan MIND ID harus menyusun strategi secara matang agar komitmen dekarbonisasi sebesar 15,8 persen di tahun 2030 mendatang tidak sekadar rencana, tapi bisa terimplementasi dengan baik.
"Kita harus menyusun strategi yang komprehensif, karena bisa jadi secara teknologi sekarang belum, mungkin 10 tahun lagi baru masuk, atau secara harga belum tapi mungkin 15 tahun lagi masuk," jelasnya.
"Strategi dekarbonisasi harus disertai, satu, dengan aspirasi seperti apa, kedua bagaimana dengan cost benefit analysis dan kesiapan teknologi menjadi terlihat kita betul-betul commit dari inisiatif untuk menurunkan emisi," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Benni pun mengatakan, MIND ID beserta BUMN yang bergerak di sektor energi lain seperti PT PLN dan PT Pertamina, akan terus berkolaborasi untuk mencapai target dekarbonisasi tersebut melalui strategi yang tepat dan sesuai standar.
"Inisiatif-inisiatif disusun dengan tepat agar kita commit net zero emission di 2045 bisa tercapai melalui inisiatif yang clear dan secara waktu terlihat. Tidak hanya komitmen yang tidak didukung dengan inisiatif yang proven dilakukan," tutup Benni.