Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Mitra Makan Bergizi Gratis di Dapur Lanud Halim Sebut Dibayar Secara Reimburse
6 Januari 2025 12:41 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Profesional Chef sekaligus Mitra Makan Bergizi Gratis (MBG) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Jonie Kusuma Hadi, mengungkapkan sistem permodalan dalam mencukupi menu MBG per paketnya menggunakan modal pribadi mitra terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Nantinya, Badan Gizi Nasional (BGN) selaku offtaker program MBG akan me-reimburse alias mengganti modal dari masing-masing mitra.
"Untuk modal itu dari pihak resto atau dapur ngadain dulu, iya, nanti itu reimburse BGN, per minggu (di reimburse). Per minggu, itu food costnya Rp 10.000. Itu oleh BGN," ungkap Jonie kepada wartawan di SD 05 Angkasa Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (6/1).
Jonie menuturkan mitranya telah mendapatkan surat persetujuan masuk ke dalam unit pelayanan produksi dan distribusi MBG di Lanud Halim yang diverifikasi BGN.
"Iya betul, karena kan sebelumnya di verifikasi dulu sama BGN," jelas Jonie.
Jonie menjelaskan di SPPG Lanud Halim Perdanakusuma ada 25 pekerja yang bergabung, di antaranya terbagi dalam bagian administrasi, kepala dapur, ahli gizi, tim akuntan, koki, helper, tim packaging, dan tim steward khusus membersihkan peralatan dapur.
Jonie mengaku tidak ada kendala dalam menyediakan menu MBG. Hanya saja, butuh penyesuaian menu karena anggaran per paket menu hanya Rp 10.000 yang ditetapkan BGN.
ADVERTISEMENT
"Sebetulnya nggak ada kendala, cuman, kemarin dengan budget yang Rp 10.000 kan kita masih menyesuaikan menu yang ditetapkan BGN," tutur Jonie.
Rencananya penyediaan menu akan berganti-ganti. Jonie menjelaskan menu akan diajukan setiap mitra MBG, setelah itu diverifikasi oleh tim ahli gizi, dan selanjutnya disahkan BGN.
"Untuk saat ini kami 1.500, untuk berikutnya karena daerah atau wilayah dapur yang sesuai dengan geospasialnya itu besok 3.800. Jadi berikutnya 3.800, sekarang 1.500, besok 3.000, selanjutnya 3.800. Jadi per dapur itu 3.000 sampai 4.000," terang Jonie.
Di samping itu, katanya, satu wilayah Halim Perdanakusuma secara keseluruhan dibutuhkan kurang lebih 11.000 paket menu per harinya. Untuk itu, ke depannya bakal ada dapur MBG tambahan untuk mencukupi satu wilayah distribusi Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
ADVERTISEMENT
"11.000 itu bertahap, setelah tahap ini selesai kemudian akan dilanjutkan per Mei besok atau per April untuk tahap berikutnya," tutur Jonie.
Dapur Sehat Anak Bangsa (DSAB) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, untuk program Makan Bergizi Gratis mulai beroperasi pada hari ini, Senin (6/1).
Penyediaan menu MBG di SPPG Halim Perdanakusuma per hari ini (6/1) diproduksi 1.500 paket makan, dan mulai Selasa besok (7/1), produksi akan ditambahkan sebanyak 3.000 paket.