Modal Asing Mulai Masuk Rp 3,86 Triliun ke Pasar Keuangan RI

18 Desember 2020 14:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Mata Uang Dolar Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mata Uang Dolar Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk atau inflow ke pasar keuangan Indonesia sebesar Rp 3,86 triliun sejak 14-17 Desember 2020.
ADVERTISEMENT
Aliran dana itu masuk ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 2,04 triliun dan dana masuk ke pasar saham domestik sebesar Rp 1,82 triliun.
Sementara jika diakumulasikan sejak awal tahun ini hingga 17 Desember 2020, Bank Indonesia mencatat outflow sebesar Rp 140,02 triliun.
"Berdasarkan data setelmen selama 2020 (year to date/ytd), nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto sebesar Rp 140,01 triliun," tulis keterangan resmi BI, Jumat (18/12).
Ilustrasi Mata Uang Dolar Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Meski demikian, premi CDS (Credit Default Swaps) Indonesia lima tahun sudah turun ke level 65,75 basis poin (bps) per 17 Desember 2020. Sebelumnya CDS lima tahun sebesar 67,91 bps per 11 Desember. CDS merupakan indikator yang sering digunakan dalam mengukur risiko suatu negara.
ADVERTISEMENT
Adapun imbal hasil atau yield SBN juga dinilai masih menarik bagi investor. Hal ini dilihat dari yield SBN tenor sepuluh tahun yang juga mulai turun ke level 5,92 persen, dari sebelumnya 5,94 persen.
Yield SBN tersebut juga lebih tinggi dari surat berharga AS atau US Treasury dengan tenor sepuluh tahun yang hanya 0,933 persen.