MSIN, Emiten Milik Hary Tanoesoedibjo, Umumkan Rencana Stock Split 1:5

Pemilik MNC Group Hary Tanoesoedibjo bertemu eks Presiden AS Donald Trump di Amerika Serikat. Foto: Instagram/@hary.tanoesoedibjo

Emiten milik Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Digital Entertainment (MSIN) berencana pelaksanaan pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:5. Dengan aksi korporasi ini, harga saham MSIN dari sebelumnya Rp 50 per saham menjadi Rp 10 per saham.

Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, mengatakan stock split tersebut dilakukan agar saham MSIN dapat menjangkau basis investor yang lebih luas dan meningkatkan likuiditas pasar.

"Saya yakin stock split ini akan mencerminkan kinerja kami yang kuat dan prospek positif di masa depan. Kami tetap fokus untuk memberikan nilai jangka panjang kepada pemegang saham kami dan sangat antusias dengan peluang yang ada di depan," ujar Hary Tanoe dalam keterbukaan informasi, Kamis (15/8).

Adapun jumlah saham sebelum stock split sebanyak 12.135.235.641 saham. Sementara jumlah saham setelah stock split menjadi 60.676.178.205.

Perseroan optimis bahwa langkah ini akan membuat saham kami lebih terjangkau namun juga sejalan dengan komitmen kami untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan meningkatkan posisi Perseroan.

Perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada 23 September 2024. Sedangkan tanggal perdagangan efektif dengan nominal baru yaitu 7 Oktober 2024.