OCBC NISP Resmi Akuisisi Bank Commonwealth

2 Mei 2024 11:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pelayanan nasabah Bank OCBC NISP.  Foto: Dok. Bank OCBC NISP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pelayanan nasabah Bank OCBC NISP. Foto: Dok. Bank OCBC NISP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) mengumumkan proses akuisisi PT Bank Commonwealth (PTBC) telah selesai. Dengan demikian, 100 persen saham PTBC telah sepenuhnya dimiliki oleh OCBC NISP efektif 1 Mei 2024.
ADVERTISEMENT
Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, kegiatan operasional PTBC masih akan berjalan secara mandiri sampai dengan proses merger yang direncanakan akan selesai selambatnya kuartal IV tahun 2024.
"Layanan kepada nasabah PTBC akan berjalan seperti biasa melalui beragam kanal dan produk perbankannya, termasuk transaksi perbankan di kantor cabang dan kanal digital PTBC," kata Parwati dalam keterangan resmi, Kamis (2/5).
Parwati mengungkapkan, PTBC memiliki basis nasabah yang menarik dan komplementer pada segmen nasabah konsumen dan UKM (ritel). Oleh karena itu, pihaknya berencana memanfaatkan kapabilitas dari kedua entitas untuk memperluas produk dan layanan OCBC di Indonesia, serta menciptakan peluang pertumbuhan jasa keuangan di Indonesia.
Sementara itu, Presiden Direktur PTBC Lauren Sulistiawati mengatakan, dengan selesainya proses akuisisi ini, perseroan akan tetap beroperasi sebagai entitas yang berdiri sendiri hingga proses merger.
Ilustrasi Commonwealth Bank. Foto: 360b/Shutterstock
"Manajemen PTBC berkomitmen untuk memastikan kelancaran proses merger dengan tetap memberikan layanan perbankan yang berkualitas tinggi kepada nasabah. Selain itu, kegiatan bisnis akan tetap berjalan seperti biasa,” kata Lauren.
ADVERTISEMENT
Pada November 2023, OCBC NISP telah melakukan penandatanganan Sale and Purchase Agreement (SPA) dengan Commonwealth Bank of Australia untuk akuisisi 99 persen saham di PT Bank Commonwealth senilai Rp 2,2 triliun.
Adapun tujuan akuisisi tersebut untuk mendukung program arsitektur dan konsolidasi perbankan Indonesia serta mendukung pengembangan usaha perseroan.
Akuisisi ini memerlukan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan pemenuhan kondisi lainnya. Setelah akuisisi selesai, Bank Commonwealth akan diintegrasikan ke dalam OCBC Indonesia.