OJK Siapkan Modul Edukasi Keuangan untuk Pelajar

8 Januari 2025 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak menabung uang. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak menabung uang. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah menyiapkan modul pembelajaran terkait edukasi keuangan untuk pelajar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal ini diutarakan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Frederica Widyasari Dewi. Frederica merespons soal Menteri Keuangan Sri Mulyani yang ingin pelajar Indonesia belajar saham sejak dini.
“Kami sebetulnya sudah menyiapkan, kita inginnya untuk edukasi keuangan, tidak hanya tentang saham, tentu saja edukasi keuangan," kata Frederica yang akrab disapa Kiki dalam Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK secara virtual, Selasa (7/1).
"Tentang mengenal konsep uang, bagaimana menyiapkan masa depan, berinvestasi, dan produk keuangan lainnya, itu kita sudah menyiapkan modul-modul sebetulnya, untuk anak-anak Sekolah Dasar, SMP maupun SMA,” sambungnya.
Kiki berharap modul yang disiapkan oleh OJK ini bisa dimasukkan ke dalam kurikulum pembelajaran siswa di Indonesia. OJK akan mendiskusikannya dengan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Pratikno, dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
“Harapannya ini bisa masuk ke kurikulum sekolah di Indonesia. Kita terus membuka komunikasi, kita insya Allah nanti Jumat, dengan Pak Mahendra (Ketua Dewan Komisioner OJK) juga bertemu dengan Pak Menko PMK, untuk membicarakan ini,” tutur Kiki.
Dia melihat banyak negara lain yang telah memiliki kurikulum lengkap dengan edukasi keuangan, seperti negara-negara OECD.
“Harapannya ini bisa masuk ke dalam kurikulum, sehingga ini bisa lebih terstruktur, lebih bisa diukur, dan dievaluasi bagaimana kemudian literasi keuangan ini untuk pelajar-pelajar di Indonesia, (termasuk juga) untuk sekolah-sekolah non-negeri, yang berada di bawah Kementerian Agama,” terangnya.
Terlebih menurut dia, dalam roadmap edukasi dan juga pelindungan konsumen OJK, pelajar sudah masuk ke dalam 10 segmen prioritas untuk diberikan edukasi literasi, termasuk di dalamnya ada perempuan, UMKM, disabilitas dan lain-lain.
ADVERTISEMENT