Pabrik Sepatu Nike dan Adidas di Vietnam PHK 6.000 Karyawan Mulai Bulan Ini

22 Februari 2023 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pelanggan tercermin di jendela toko yang dihiasi dengan logo toko Nike. Foto: Grigory Dukor/ REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pelanggan tercermin di jendela toko yang dihiasi dengan logo toko Nike. Foto: Grigory Dukor/ REUTERS
ADVERTISEMENT
Perusahaan pabrik sepatu Nike dan Adidas, Pou Chen Corp, akan melakukan putus hubungan kerja (PHK) terhadap 6.000 karyawan yang berada di Kota Ho Chi Minh, Vietnam.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Rabu (22/2), sebanyak 3.000 karyawan akan mulai dirumahkan pada bulan ini. Sementara sisanya 3.000 karyawan tak akan diperpanjang kontraknya hingga akhir tahun ini.
Pou Chen mengatakan, PHK dilakukan karena masih adanya ketidakpastian ekonomi global yang berimbas pada operasi perusahaan. PHK massal juga dilakukan seiring dengan melemahnya permintaan dari berbagai negara.
"Perusahaan akan dengan hati-hati menanggapi perubahan dinamis dalam lingkungan bisnis," kata Pou Chen saat pengajuan ke bursa Taiwan.
Pabrik Pouyen Vietnam memasok sepatu ke perusahaan global seperti Nike Inc dan Adidas AG, dan merupakan salah satu pemberi kerja terbesar di Kota Ho Chi Minh, dengan 50.500 pekerja.
Saham Pou Chen sendiri turun 1,2 persen pada perdagangan sore hari waktu setempat. Rencana pemutusan hubungan kerja menandai titik balik bagi perusahaan yang pada 2021 menghadapi kekurangan tenaga kerja dan gangguan manufaktur di Vietnam akibat pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Ekspor Vietnam pada Januari 2023 turun 26 persen dari tahun sebelumnya, sedangkan impor turun 24 persen. Penurunan impor dapat mengindikasikan kontraksi masa depan dalam produksi industri karena perusahaan melakukan efisiensi bahan dan peralatan untuk produksi.