Pak Bas Sebut Taman Safari Bakal Masuk IKN, Lokasi Sudah Disediakan

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Jakarta Pusat pada Senin (18/11/2024). Foto: Argya D. Maheswara/kumparan

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono atau Pak Bas mengatakan, Taman Safari Indonesia (TSI) berminat mendirikan tempat rekreasi edukasi mengenai satwa di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Pak Bas sapaan akrabnya mengungkapkan, Taman Safari Indonesia sedang menyiapkan diri bersama para investor agar bisa segera berinvestasi di IKN untuk membangun taman hiburan.

“Kami kemarin sudah ketemu dengan Taman Safari (Indonesia), dia juga mau masuk. Mereka sedang mengumpulkan sponsor atau investornya. Ada beberapa (investor lain) juga nanti, tapi saya belum bisa ngomong sekarang untuk ‘Theme Park,’ tapi sedang lagi proses,” ujarnya usai acara Musrenbangnas RPJMN 2025-2029, di Kantor Bappenas, Senin (30/12).

Pak Bas belum dapat memastikan kapan dilaksanakan groundbreaking taman hiburan tersebut. “Nanti pada saatnya kalau mereka sudah datang, baru saya akan ngomong,” tuturnya.

Pak Bas hanya memastikan bahwa OIKN akan mengunjungi kantor Taman Safari Indonesia hari ini. Kunjungan tersebut untuk membahas lebih lanjut mengenai rencana taman hiburan yang akan dibangun.

"Sudah ada beberapa alternatif (lokasi), mereka (Taman Safari Indonesia) sudah memilih. Mereka sudah ke sana (IKN). Saya ke sini, saya ke kantornya dia (Taman Safari Indonesia), kira-kira akan bahas lebih serius," kata Basuki.

Sebelumnya, Presiden Direktur PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Garibaldi Thohir atau Boy Thohir menyebut, ada 16 pengusaha tambang tertarik membangun taman hiburan di IKN.

Hal ini telah disampaikan kepada Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi). Adanya taman hiburan di IKN untuk menarik minat masyarakat agar mau mengunjungi ibu kota baru tersebut. Nantinya, taman hiburan ini akan menjadi salah satu fasilitas warga di sekitar wilayah IKN untuk menikmati hari libur.