Parlemen Inggris Bentuk Tim Penyelidik Bitcoin dan Uang Virtual Lain
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Parlemen Inggris membentuk tim lintas fraksi yang akan menyelidiki uang virtual , serta pendistribusian instrumen investasi tersebut. Dikutip dari Reuters, penyelidikan akan berfokus pada peluang serta risiko yang ditimbulkan bagi konsumen, pebisnis, serta pemerintah.
ADVERTISEMENT
Pembentukan tim penyelidikan ini dilakukan, karena hingga kini Inggris tak memiliki aturan soal uang virtual. Padahal popularitas Bitcoin serta cryptocurrency lainnya yang melambung, telah memberi keuntungan besar bagi sejumlah orang, sekaligus kerugian bagi kelompok orang yang lain.
Apalagi nilai Bitcoin serta uang virtual lainnya sempat anjlok 70% pada 2018 ini.
"Orang semakin tahu Bitcoin dan uang virtual lainnya . Namun mereka mungkin tidak sadar, bahwa uang virtual hingga kini tidak diatur (oleh regulasi) di Inggris. Jadi tidak ada perlindungan bagi investor," kata Ketua Komite Treasury, Nicky Morgan, seperti yang dikutip dari Reuters, Kamis (22/2).
Untuk memulai penyelidikan, ini akan meminta keterangan dari sejumlah pakar mata uang digital. Kemudian hasilnya akan dirumuskan sebagai sebuah rekomendasi kepada pemerintah. Penyelidikan ini akan mempertimbangkan keseimbangan antara melindungi masyarakat pada satu sisi, tapi pada sisi lain memberi ruang inovasi teknologi.
ADVERTISEMENT
Pemerintah dan regulator berbagai negara di dunia, memberi perhatian lebih pada masalah ini. Pasalnya peredaran dan perdagangan uang kripto ini telah menimbulkan banyak persoalan, termasuk kasus penipuan, di industri keuangan.
Berbeda dengan Bank of England, bank sentral Arab Saudi pekan lalu justru menandatangani kesepakatan dengan perusahaan mata uang digital asal AS, Ripple. Kerja sama itu untuk membantu bank-bank di kerajaan, dalam penyelesaian pembayaran dengan menggunakan uang virtual tersebut.