Peduli Atas Pandemi, Ini Upaya SIG Agar Indonesia Bangkit Kembali
Dampak pandemi menghantam hampir seluruh sektor kehidupan. Mulai dari kesehatan hingga roda perekonomian. Hal itu juga yang dirasakan oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG).
Meski menjadi salah satu sektor yang terdampak, SIG tak patah arang untuk terus bertransformasi, membuat strategi, dan membantu sesama untuk memerangi dan bangkit dari pandemi.
Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan COVID-19, SIG secara tanggap merespon dan memberikan dukungan baik untuk karyawan, pemerintah, tenaga medis, hingga masyarakat sekitar. Apa saja?
Membentuk Task Force dan SIGuard COVID Ranger
Hidup berdampingan dengan COVID-19 memerlukan perhatian ekstra dari perusahaan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan kerja seluruh karyawan maupun keluarganya. Ya, bagi banyak karyawan, bekerja di saat pandemi menjadi tantangan tersendiri.
Karena itulah, SIG menerapkan berbagai kebijakan seperti work from home bagi karyawan yang bisa bekerja di rumah dan work from office dengan disiplin protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan standar nasional dan standar World Health Organization (WHO) bagi karyawan lapangan.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sudah menjadi bagian dari budaya seluruh insan SIG dan terus menjadi fokus utama perusahaan. Untuk itu, SIG juga membentuk task force yang dikepalai oleh Direktur SDM dan Hukum untuk memastikan seluruh protokol kesehatan yang sesuai dengan arahan nasional WHO diterapkan dengan ketat di seluruh area kantor dan operasional SIG.
Selama masa pandemi, setiap karyawan SIG wajib membuat laporan self-assessment tentang kondisi kesehatan mereka. Hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam melakukan tracing jika terdapat karyawan atau keluarganya yang terpapar COVID-19. Sedangkan untuk karyawan yang tetap harus bekerja di kantor atau pabrik, SIG memberlakukan protokol kesehatan yang ketat sesuai anjuran Pemerintah.
Secara keseluruhan, tim task force COVID-19 SIG telah menerbitkan 29 panduan terkait penyesuaian prosedur kerja, panduan pelaporan, panduan penanganan, panduan isolasi, physical distancing, hygiene, aturan work from home (WFH), work from office (WFO) dan berbagai aturan lainnya demi menjaga kesehatan dan keselamatan kerja seluruh karyawan kami di masa pandemi.
Tak hanya itu, SIG pun membentuk SIGuard Covid Ranger, tim gugus tugas penanganan pencegahan COVID-19 di lingkungan kerja SIG Group. SIGuard Covid Ranger sebagai agent of change bertugas untuk mengedukasi dan memantau tatanan aturan protokol kesehatan di tengah pandemi agar produktivitas karyawan terus terjaga.
Tim SIGuard Covid Ranger ini telah terbentuk sejak 28 Mei lalu. Beberapa tugas utama yang saat ini dilakukan SIGuard Covid Ranger di antaranya yaitu eksternal collaboration, internal collaboration, variety approach, hingga positive campaign seperti membuat hand wash challenge, video challenge cuci tangan dalam mempraktikkan budaya hidup bersih dan sehat.
Melalui langkah antisipasi dan kesiapsiagaan ini, tentu akan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi karyawan yang akan melakukan WFO dan WFH, serta mendapatkan informasi dalam melakukan pencegahan sedini mungkin. SIGuard Covid Ranger akan selalu menjadi pengingat bagi karyawan SIG untuk terus menjaga pola hidup bersih dan menjaga kesehatan.
Dukung Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
Masyarakat sehat, pemasukan keuangan masyarakat lancar, dan akses pendidikan tetap berjalan adalah kunci keberhasilan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Tidak hanya menggelar sosialisasi pola hidup sehat kepada masyarakat sekitar pabrik sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran COVID-19, SIG juga melakukan berbagai upaya untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan bantu program PEN.
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), SIG bersama anak perusahaannya seperti Semen Padang , Semen Gresik , Semen Tonasa , dan Solusi Bangun Indonesia , telah menyalurkan berbagai bantuan. Mulai dari bantuan alat-alat kesehatan dan obat-obatan. Bantuan APD, masker, hand sanitizer.
Bantuan wastafel dan penyemprotan disinfektan. Menyediakan ruangan khusus untuk mengantisipasi lonjakan COVID-19 yang dilengkapi dengan perlengkapan medis, kontribusi menjadi member Satgas BUMN penanganan COVID-19 wilayah provinsi Sumbar, Jabar,, Jateng, Jatim dan Sulsel.
Tak hanya itu, melalui anak perusahaannya, SIG juga memberikan bantuan pemusnahan limbah B3 COVID-19, pembagian sembako untuk masyarakat terdampak, dan gencar menggelar sosialisasi pencegahan dan penanganan wabah COVID-19.
Demi membantu pemulihan ekonomi nasional, SIG Grup juga menggelar pelatihan dan pengembangan skill serta pemberdayaan masyarakat khusus yang terdampak langsung oleh pandemi contohnya pembuatan masker, baju APD, dan bidang peternakan, perikanan, kuliner, dan lain-lain.
Pembangunan desa untuk mempercepat pulihnya ekonomi masyarakat desa, pembangunan saluran irigasi desa untuk pengairan sawah dan kelancaran kebutuhan air masyarakat desa, bantuan pembangunan rumah singgah untuk pasien/keluarga pasien COVID serta perbaikan rumah sakit atau puskesmas.
Bagi SIG, bantuan kebutuhan pokok tidak selalu cukup untuk bisa membuat masyarakat sejahtera. Untuk itu, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) terus berupaya meningkatkan kemandirian dan pengembangan usaha para pelaku UMKM melalui pemberian bantuan modal dan pendampingan usaha. Salah satunya menyelenggarakan pelatihan peningkatan sumber daya manusia untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berjualan di Pujasera Wisma Ahmad Yani, Gresik.
Pelatihan meliputi tata cara pelayanan kepada pelanggan, pengemasan produk, pembukuan sederhana, pengelolaan keuangan, pemantapan rohani, serta cara berjualan dengan menggunakan platform digital. SIG juga melakukan renovasi lokasi berjualan di Pujasera Wisma A. Yani menjadi tempat yang kekinian. Harapannya, dengan penataan ini bisa meningkatkan kenyamanan bagi pelanggan dan meningkatkan jumlah pengunjung, yang pada akhirnya dapat menambah pendapatan bagi usaha mereka.
SIG juga telah memberikan bantuan modal agar usaha masyarakat tidak terkendala. Salah satunya diberikan kepada kelompok budidaya ikan Prima Makmur, Desa Jenggolo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban yang tergabung dalam UMKM binaan SIG Klaster Perikanan.
Ketua kelompok budidaya ikan Prima Makmur, Liek Setiadji mengatakan, kelompoknya mendapatkan bantuan modal untuk pengembangan usaha sebesar Rp 33 juta. Bantuan tersebut digunakan untuk membuat 4 kolam baru yang mampu menampung 16.000 ikan lele.
Dalam bidang pendidikan, SIG juga menyalurkan bantuan untuk pembangunan sarana prasarana umum dan sarana pendidikan. Salah satunya ada di Kabupaten Klaten, Sukoharjo, Surakarta serta Grobogan, Jawa Tengah. Adapun bantuan sarana dan prasarana umum yang diberikan di antaranya pembangunan talud jalan di Desa Jetiswetan, pengaspalan jalan di Desa Kalangan, Desa Ngering dan Desa Kebon, Kabupaten Klaten.
Sedangkan untuk bantuan sarana pendidikan, SIG membantu pembangunan kelas untuk TPQ Miftahul Anwar di Desa Latak, Kecamatan Godong, Grobogan dan pembangunan kelas untuk Madrasah Diniyah Takmiliyah Walisongo, bantuan alat peraga, serta prasarana pendidikan untuk Roudlotul Athfal Al Hilal di Kabupaten Sukoharjo.
Selain itu, SIG juga memberikan bantuan berupa peralatan perkantoran berupa laptop, proyektor, dan sound system untuk Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Kabupaten Sukoharjo dan Surakarta.
Bantuan yang diberikan merupakan kepedulian dan partisipasi SIG terhadap peningkatan sarana dan prasarana. Bagi SIG, pembangunan infrastruktur yang dapat menunjang peningkatan perekonomian, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, sesuai tujuan SIG yakni ‘berkelanjutan’.
Bantuan pembangunan jalan ini dapat membuka akses perekonomian, dengan tersambungnya infrastruktur jalan antar desa, serta membuka jalan menuju lokasi industri rumah tangga milik warga.
Bantu Tenaga Medis Tangani Pasien COVID-19
Selain kebutuhan pokok masyarakat, kebutuhan logistik berupa alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis juga menjadi prioritas. Sebab tenaga medis merupakan garda terdepan dalam penanganan COVID-19. Pemenuhan APD menjadi kebutuhan vital agar seluruh tenaga medis dapat bekerja dengan aman dan tenang.
Mengerti bahwa APD menjadi kebutuhan yang cukup krusial saat ini, SIG juga memberikan bantuan alat kesehatan dan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis. Salah satunya diberikan di Rumah Sakit Semen Gresik (RSSG) dengan total bantuan senilai Rp 1,93 miliar.
Tak hanya APD, untuk membantu tenaga medis dalam menangani pasien COVID-19, SIG juga mendukung program Plasma BUMN untuk Indonesia yang diinisiasi Kementerian BUMN. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen yang telah dicanangkan Pemerintah dengan tujuan mendorong masyarakat penyintas untuk menyelamatkan penderita COVID-19 yang masih dalam perawatan di rumah sakit.
Belum sampai di situ. SIG juga berperan aktif dalam mendukung kegiatan Donor Plasma Konvalesen di Wilayah Jawa Tengah, serta memberikan bantuan mobil ambulance untuk digunakan oleh warga sekitar agar dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat terutama di masa pandemi COVID-19 ini.
Dukung Percepatan Herd Immunity, SIG Gelar Vaksinasi untuk Karyawan dan Masyarakat Sekitar
Untuk mencegah penyebaran COVID-19 di lingkungan karyawan SIG dan keluarga, serta masyarakat sekitar pada umumnya, SIG telah memberikan vaksin kepada karyawan, keluarga karyawan, anak usaha perusahaan dan afiliasi serta warga sekitar.
Pemberian vaksin tersebut merupakan komitmen perusahaan untuk membantu pemerintah dalam mempercepat penyaluran vaksin ke masyarakat demi memberantas penyebaran COVID-19. Selain itu SIG juga memberikan multivitamin dan lainnya.
Raih Tiga Penghargaan dalam Ajang TOP CSR Awards 2021
Berkat kepedulian yang dihadirkan SIG dalam berbagai program CSR, perusahaan ini berhasil meraih tiga penghargaan dalam ajang TOP CSR Awards 2021 yang diselenggarakan oleh Majalah Top Business.
Kategori penghargaan TOP CSR Awards 2021 untuk perusahaan/organisasi ini, diklasifikasikan dalam 5 tingkatan Level Star/Bintang, yang dinilai berdasarkan kriteria, keselarasan CSR dengan strategi bisnis & penerapan Creating Shared Value (CSV), program CSR unggulan di masa pandemi COVID-19, tingkat adopsi CSR terhadap ISO 26000 social responsibility, serta kebijakan dan sistem tata kelola CSR.
Bagi SIG, Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi untuk menjalankan program CSR yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan SIG
