Pejabat Istana Presiden, Fadjar Djoko Santoso, Resmi Jadi Jubir Pertamina

1 Februari 2023 13:56 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fadjar Djoko Santoso yang saat ini menjabat Kepala Subdivisi Audia Visual Kantor Sekretariat Negara, dikabarkan akan dilantik jadi VP Corcomm Pertamina. Foto: Facebook.com/fdsantoso
zoom-in-whitePerbesar
Fadjar Djoko Santoso yang saat ini menjabat Kepala Subdivisi Audia Visual Kantor Sekretariat Negara, dikabarkan akan dilantik jadi VP Corcomm Pertamina. Foto: Facebook.com/fdsantoso
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Fadjar Djoko Santoso resmi menjadi juru bicara (jubir) atau Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Rabu (1/2). Dia menggantikan Fajriyah Usman yang digeser manajemen ke VP CSR & SMEPP Pertamina per 1 Mei 2022.
ADVERTISEMENT
Sementara Fajriyah pindah, posisi tersebut diisi oleh Heppy Wulansari sebagai pejabat sementara (pjs) di kursi jubir Pertamina.
"Iya, terima kasih ya. Mohon support-nya," kata Fadjar saat dikonfirmasi kumparan.
Sebelumnya, Fadjar lama bekerja di Istana Kepresidenan. Berdasarkan laman LinkedIn, dia terakhir menjabat sebagai Kepala Subdivisi Audio Visual atau Pranata Humas Ahli Muda di Kantor Sekretariat Negara.

Profil Fadjar Djoko Santoso

Fadjar Djoko Santoso merupakan jebolan Ilmu Jurnalistik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad). Ia sudah cukup lama berada di lingkaran Istana Presiden atau di Kantor Sekretariat Negara.
Fadjar Djoko Santoso yang saat ini menjabat Kepala Subdivisi Audia Visual Kantor Sekretariat Negara, dikabarkan akan dilantik jadi VP Corcomm Pertamina. Foto: Facebook.com/fdsantoso
Setelah sempat menjadi reporter magang di salah satu stasiun tv swasta di Jakarta Selatan selama tiga bulan pada Januari-Maret 2007, Fadjar langsung menjadi Analis Media atau humas di Kesekretariatan Presiden pada 2008.
ADVERTISEMENT
Pada 2017, Fadjar Djoko Santoso mendapat kesempatan melanjutkan studi magister ke Melbourne University, Australia. Dia mengambil studi Global Media Communication. Sejak 2018, di instansinya Fadjar didapuk menjadi Analis Publikasi dan terakhir promosi jadi Kepala Subdivisi Audio Visual.