Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Pelindo Operasikan 63 Pelabuhan saat Lebaran, Target Ada 2,49 Juta Penumpang
13 Maret 2025 13:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Direktur Pengelola Pelindo, Putut Sri Muljanto, memproyeksikan arus penumpang pada masa lebaran tahun ini sebanyak 2,49 juta orang. Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi tanggal 28-29 Maret 2025. Sedangkan, puncak arus balik bakal terjadi di tanggal 5-6 April 2025.
"Pelabuhan terpadat tetap ada di Tanjung Perak, kemudian Makassar, nah ini 2 pelabuhan besar untuk yang di domestik. Tetapi ada 2 juga yang besar Tanjung Balai Karimun dan Tanjung Pinang, ini tuh saudara-saudara kita yang mudik dari Malaysia, dari Singapura, mereka kebanyakan akan masuk dari sana," kata Putut dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (13/3).
Pelindo juga menyiapkan backup Pelabuhan Ciwandan untuk relasi penyeberangan Merak-Bakauheni yang digunakan khusus motor dan truk. Spesifikasi dermaga itu sepanjang 534 meter dan mampu menampung 3 kapal secara bersamaan, buffer area parkir motor seluas 1,6 hektare (ha) berkapasitas 6.000 unit. Sedangkan, untuk buffer area truk di Pelabuhan Ciwandan bisa menampung 600 unit seluas 2,5 ha.
ADVERTISEMENT
Pelindo juga menyiapkan backup Pelabuhan Bojonegara untuk relasi penyeberangan Merak-Bakauheni. Di mana, untuk penggunaannya masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dari Kementerian Perhubungan. Sebab, pelabuhan itu bakal difungsikan sebagai alternatif apabila Pelabuhan Merak dan Ciwandan sangat padat.
"Jadi kami menunggu perintah nanti dari Kementerian Perhubungan tetapi secara fasilitas kami sedang siapkan dan akan siap sebelum tanggal 20 Maret. Ini untuk kondisi Bojonegara dan hanya diperuntukkan untuk kendaraan pribadi," tutur Putut.