news-card-video
24 Ramadhan 1446 HSenin, 24 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Pembangkit Apung PLN IP Beroperasi, Suplai 50 Persen Kebutuhan Listrik Ambon

15 Juni 2024 11:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembangkit listrik Apung Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1. Foto: Dok. PLN Indonesia Power
zoom-in-whitePerbesar
Pembangkit listrik Apung Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1. Foto: Dok. PLN Indonesia Power
ADVERTISEMENT
Pembangkit Listrik Apung Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 berkapasitas 60 Megawatt (MW) resmi beroperasi menyuplai ke sistem kelistrikan Ambon. Direktur Utama PLN Indonesia Power (PLN IP), Edwin Nugraha Putra, mengatakan BMPP Nusantara 1 akan menopang 50 persen dari kebutuhan listrik Ambon.
ADVERTISEMENT
"BMPP Nusantara 1 telah memasuki fase Commercial Operation Date (COD), kini suplai listrik ke Ambon akan ditopang dari pembangkit apung PLN IP," kata Edwin dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (15/6).
BMPP Nusantara 1 merupakan Program Strategis Nasional (PSN) berupa pembangkit apung pertama di Indonesia yang merupakan karya anak bangsa. Edwin menegaskan ini salah satu terobosan dan inovasi PLN untuk meningkatkan kemandirian energi di wilayah Indonesia Timur.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula mengungkapkan BMPP Nusantara 1 merupakan tumpuan utama di sistem kelistrikan Ambon. Dia mengapresiasi proyek yang dimulai 2021 ini akhirnya dapat beroperasi.
Foto udara pembangkit listrik kapal atau Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1, di Desa Waai Pulau Ambon, Provinsi Maluku, Rabu (13/4/2022). Foto: FB Anggoro/ANTARA FOTO
"BMPP Nusantara 1 yang merupakan BMPP pertama di Indonesia, ini sangat berarti di wilayah Maluku karena menjadi tumpuan di sistem kelistrikan Ambon. Mudah-mudahan BMPP Nusantara 1 menjadi pintu dan menjadi leader untuk selanjutnya yaitu BMPP Nusantara 2, 3 dan selanjutnya," ujar Awat Tuhuloula.
ADVERTISEMENT
PLN IP juga telah menerapkan sistem digitalisasi pembangkit pada BMPP Nusantara 1 melalui Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC).
REOC merupakan sistem digital yang terbukti andal dan efisien serta memiliki fungsi utama memantau lebih dari 20 GWh dari berbagai teknologi pembangkit listrik yang dapat dipantau secara realtime.
"Hal ini sejalan dengan visi PLN untuk terus mewujudkan kinerja terbaiknya sebagai perusahaan berkelas dunia menuju Top Fortune Global 500," kata Edwin.