Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Harga gula di pasaran terus melonjak. Bahkan, sejumlah ritel modern membatasi pembelian gula pasir . Berdasarkan pantauan kumparan, Rabu (1/5) gula pasir di Indomaret Tanjung Barat Lama dibanderol seharga Rp 17.500 per kg.
ADVERTISEMENT
Gula pasir yang dijual di sana tersedia dari beberapa merek yakni Indomaret, Rose Brand, dan PSM. Penjualan gula di Indomaret dibatasi. Satu orang hanya dibolehkan membeli 1 kg gula per hari.
"Gula pasir 1 kg pembatasan pembelian: 1 PC/konsumen/hari," tulis Indomaret.
Sementara itu, Harga gula di Alfamart Tanjung Barat Lama dibandrol senilai Rp 17.500 per kg. Tidak ada pembatasan pembelian di Alfamart.
kumparan juga mengunjungi warung kelontong daerah Pasar Minggu. Anto, pemilik warung tersebut mengaku harga gula naik drastis.
Dia membeli gula pasir di distributor seharga Rp 900 ribu satu karung ukuran 50 kg. Padahal, sebelum Lebaran harganya hanya Rp 700 ribu per 50 kg.
"Lagi naik banget harga gula. Saya baru beli harganya Rp 900 ribu sekarung. Kemarin sebelum Lebaran dapet Rp 700 ribu sekarung," kata Anto kepada kumparan, Rabu (1/5).
ADVERTISEMENT
Anto kemudian menjual gula itu ke masyarakat dengan mengemasnya dalam plastik dengan harga Rp 18.000 per kg.
"Saya jual 18.000 per kg, kalau sebelum naik Rp 16.000 per kg," ungkapnya.
Bapanas Bantah Stok Gula Langka
Merespons hal itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi memastikan stok gula pasir aman. Bahkan, ia menyebut musim panen tebu akan segera tiba.
"Ketersediaan gula aman. Kita akan mulai panen tebu dalam waktu dekat, Insyaallah 2 minggu ini," kata Arief kepada kumparan, Rabu (1/5).
Arief mengatakan rata-rata harga gula pasir di retail Rp 17.500. "Kalau harga di pasar lebih tinggi sedikit," ujarnya.