Pemegang Saham Siloam Setujui Rencana Stock Split 1:8, Target April 2022

24 Maret 2022 12:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Rumah Sakit Siloam. Foto: Dok. Siloam
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Rumah Sakit Siloam. Foto: Dok. Siloam
ADVERTISEMENT
Rencana PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) melakukan stock split saham dengan rasio 1:8 disetujui mayoritas pemegang saham. Persetujuan tersebut didapat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Selasa (22/3).
ADVERTISEMENT
Stock Split ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Melalui stock split, harga saham perseroan menjadi lebih terjangkau bagi para investor ritel, sehingga diharapkan akan meningkatkan jumlah pemegang saham Perseroan.
"Rencana Stock Split ini akan dilaksanakan dengan memperhatikan peraturan yang berlaku serta ketentuan Anggaran Dasar Perseroan," kata Corporate Secretary Siloam Hospitals Lufy Setia R dalam keterangan tertulis, Kamis (24/3).
Setelah restu dikantongi Siloam, perusahaan akan melanjutkan proses selanjutnya yakni mendaftarkan nilai nominal baru saham di BEI. "Stock split ini direncanakan akan selesai pada bulan April 2022," imbuh Lufy.
Pertumbuhan dalam industri kesehatan di Indonesia memberikan kesempatan yang besar bagi para investor di masa depan. Siloam Hospitals, sebagai penyedia layanan kesehatan premier, akan menjadi salah satu penopang pertumbuhan industri kesehatan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Kami menyambut rencana stock split ini dan menantikan kesempatan untuk membagikan kesejahteraan kami kepada lebih banyak investor," terangnya.