Pemerintah Gelar Diskon Tiket Pesawat hingga 10 Persen di Travel Fair

28 November 2024 20:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menjawab pertanyaan wartawan saat dijumpai di kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (28/11/2024). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menjawab pertanyaan wartawan saat dijumpai di kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (28/11/2024). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah menghadirkan diskon tiket pesawat hingga 10 persen dalam gelaran travel fair yang berlangsung pada 29 November hingga 2 Desember 2024. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendongkrak sektor pariwisata sekaligus mendorong belanja domestik.
ADVERTISEMENT
“Tiket pesawat nanti kita bantu untuk menjual di travel fair tanggal 29 November sampai tanggal 2 Desember,” ujar Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana kepada wartawan di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (28/11).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan diskon tiket pesawat ini merupakan bagian dari program Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas). Diskon berlaku khusus untuk penerbangan domestik dan melibatkan seluruh maskapai dalam negeri.
“Domestik saja. Kita kan mendorong belanja di dalam negeri. Jadi semuanya domestik,” kata Airlangga.
Program ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk berwisata di dalam negeri. Sekaligus menggerakkan perekonomian lokal.
Sebelumnya, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut pemerintah bakal menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen.
ADVERTISEMENT
Kompensasi harga tiket pesawat ini berlaku untuk penerbangan selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. AHY mengungkapkan, harga tiket bisa diturunkan berkat kolaborasi dengan Kementerian Perhubungan, Pertamina, Angkasa Pura hingga maskapai domestik.
"Penurunan harga tiket untuk membantu masyarakat kita dan juga menggerakkan ekonomi termasuk pariwisata maka dari semua elemen tadi termasuk menurunkan biaya atau jasa di bandarudaraan termasuk juga avtur dan tentunya fuel surcharge maka bisa dikurangi harga tiket itu kurang lebih 10 persen," ujar AHY dalam keterangan resmi, Rabu (27/11).
AHY mengatakan, pengurangan harga tiket pesawat ini didorong oleh tiga intervensi penting, pertama potongan tarif jasa kebandarudaraan sebesar 50 persen. Kemudian diskon harga avtur sebesar 5,3 persen dari bulan sebelumnya, dan penurunan fuel surcharge untuk mesin jet sebesar 8 persen.
ADVERTISEMENT
Intervensi ini mampu menekan harga tiket pesawat hingga 9,9 persen, setara dengan penghematan rata-rata Rp 157.500 per tiket.
Berdasarkan data Kemenko IPK, dampak kebijakan ini akan dirasakan oleh seluruh kategori penumpang, mulai dari layanan full-service hingga no-frills. Estimasi penghematan secara keseluruhan mencapai Rp 472,5 miliar selama masa liburan.
“Kita harapkan bisa menjadi kabar baik buat masyarakat yang juga punya keluarga ingin liburan di akhir tahun. Mudah-mudahan ini juga bisa menggerakkan sektor ekonomi kreatif kita,” ujar AHY.