Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Beberapa maskapai penerbangan Bandara Husein Sastranegara telah dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. Adapun operasional di Bandara Kertajati secara resmi mulai diberlakukan pada Senin (1/7).
ADVERTISEMENT
General Manager (GM) Bandara Husein Sastranegara PT Angkasa Pura II Andika Nuryaman mengemukakan, telah terjadi penurunan sebanyak 5.000 penumpang sebagai imbas dari perpindahan jalur penerbangan.
"Kondisi sekarang ini tidak seperti biasanya agak menurun penumpangnya. Dengan 56 flight pindah ke sana berarti itu kan sudah mengurangi kurang lebih sekitar 5.000-an penumpang untuk berangkat dan datang," kata dia ketika ditemui, Selasa (2/7).
Untuk menangani hal tersebut, Andika mengatakan, pihaknya akan mengusulkan kepada Kementerian Perhubungan agar ada penambahan rute khusus pelayanan penerbangan ke luar Pulau Jawa di Bandara Husein Sastranegara.
"Kami akan minta izin ke Kemenhub untuk penambahan rute tapi harus yang luar Pulau Jawa. Insyaallah juga nanti rute internasional kita akan tambah frekuensi dan tambah rute," tambah dia.
ADVERTISEMENT
Terkait dengan pemeliharaan, Andika menambahkan, setiap tahun terdapat anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk melakukan perawatan maupun memperbaiki bagian-bagian yang ada di Bandara Husein Sastranegara.
"Ya, kita kan tetap ada anggaran per tahun untuk merawat atau memperbaiki bandara. Itu ada. Kalau untuk tahun ini kita sudah dianggarkan per tahun jadi enggak menurun, tetap saja," ungkap dia.
Diketahui, terdapat 13 rute domestik dari 56 penerbangan yang dipindahkan ke BIJB Kertajati. Andika menyebut, 13 rute domestik penerbangan ke luar Pulau Jawa telah dipindahkan. "Total ada 13 rute 56 flight," kata dia.