Pengamat: Tidak Mustahil Bandara Dibangun di Sukabumi

Presiden Joko Widodo di Sukabumi. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)

Presiden Joko Widodo berniat membangun sebuah bandar udara (bandara) baru di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Jokowi mau bandara ini siap dioperasikan pada tahun 2020 mendatang.

Bandara yang dibangun nantinya bukanlah bandara perintis yang hanya bisa didarati pesawat jenis Casa C-212 dan DHC-6 Twin Otter. Akan tetapi bandara yang nanti dibangun sudah bisa didarati pesawat jenis ATR. Lantas, seberapa penting pembangunan bandara di Sukabumi?

Pengamat Penerbangan Gerry Sudjatman mengatakan, rencana Jokowi memilih Sukabumi dinilai baik karena secara umum setiap daerah memiliki potensi.

"Masing-masing daerah punya potensi. Mulai dari rel, jalan tol, kalau ada peluang kenapa tidak dibangun bandara," ungkap Gery saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Sabtu (16/12).

Menurut Gerry, pembangunan bandara akan berdampak positif dalam percepatan pergerakan perdagangan. "Investor akan banyak tertarik seandainya ada akses menuju suatu daerah," ungkapnya.

Namun Gerry mengatakan, untuk mendukung hal tersebut juga diperlukan sektor pelayanan yang baik. "Ada tidak akses yang mudah ke bandara, jalan misalnya," ungkapnya.

Presiden Joko Widodo di Sukabumi. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)

Menariknya, dari rencana pembangunan bandara Sukabumi tersebut Jokowi masih merahasiakan lokasinya. Muncul spekulasi bahwa bandara akan dibangun di dekat Pelabuhan Ratu.

Menanggapi hal tersebut, Gerry mengatakan, sebelumnya memang pernah ada bandara di sekitar lokasi tersebut. "Dulu pernah ada bandara di Pelabuhan Ratu, tapi saya cari tahu bekasnya di mana juga enggak ketemu. Tapi katanya pernah ada," ungkap Gerry.

Untuk itu, Gerry menilai, tidak menutup kemungkinan ada pembangunan bandara di kawasan tersebut asalkan memenuhi standar. "Ya standar-standarnya terpenuhi. Misal jauh dari bandara lain, tidak terhalang gunung, memenuhi standar keamanan bandara," ungkapnya.

Ia juga menilai, target Jokowi untuk mengoperasikan bandara Sukabumi di tahun 2020 bukanlah hal mustahil. Mengingat rencananya bandara ini akan mempunyai ukuran yang kecil.

"2 tahun itu mepet tapi bukan berarti tidak mungkin. Kalau landasan pacu 1.000 atau 1.600 meter itu kecil. Bisa saja. Asal perizinan dan tata ruang sudah sesuai ya," tutupnya.