Pengelola KFC di Indonesia Masih Merugi Rp 295,73 Miliar di 2021

9 Mei 2022 12:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi KFC. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi KFC. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) yang mengelola Kentucky Fried Chicken (KFC) di Indonesia masih mencatatkan kerugian di sepanjang 2021 sebesar Rp 295,73 miliar.
ADVERTISEMENT
Kerugian tersebut turun tipis dibanding 2020 lalu yang sebesar Rp 377,18 miliar. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan yang dikutip, Senin (9/5) FAST juga mencatat pendapatan yang stagnan di tahun lalu, Rp 4,84 triliun.
Adapun beban pokok penjualan KFC di Indonesia juga di tahun lalu tercatat stagnan sebesar Rp 1,9 triliun.
Jika dilihat lebih dalam, penjualan KFC di 2021 paling besar dari makanan dan minuman Rp 4,8 triliun . Kemudian komisi dan penjualan konsinyasi Rp 31,48 miliar dan jasa layanan antar Rp 6,67 miliar.
"Selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, tidak ada pendapatan dari pelanggan secara individual yang melebihi 10 persen dari total pendapatan,” tulis perseroan.
ADVERTISEMENT
Adapun perusahaan memperoleh penerimaan pendapatan komisi atas penjualan konsinyasi CD dari PT Jagonya Musik dan Sport Indonesia.