Penjelasan Pengelola Kawasan AEON Mall soal Banjir Berbuntut Ricuh

25 Februari 2020 20:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Akses masuk ke mall Aeon JGC ditutup. Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Akses masuk ke mall Aeon JGC ditutup. Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengelola kawasan AEON Mall di Jakarta Garden City (JGC) Cakung, Jakarta Timur angkat suara mengenai demo warga sekitar yang berujung ricuh pada pagi tadi. Warga sekitar menuding kehadiran AEON Mall di dalam area JGC sebagai pemicu banjir.
ADVERTISEMENT
Corporate Communication Department Head PT Modernland Realty Tbk, Gunawan Setyo Hadi selaku pengelola kawasan yang di dalamnya terdapat AEON Mall, menjelaskan pihaknya sudah membangun fasilitas penanganan banjir, yakni berupa 2 waduk dengan ukuran 15,4 hektare dan 3 hektare. Pengembang juga telah menyediakan 8 pompa air dan membangun sodetan untuk mengaliri air bila terjadi hujan lebat. Selain itu, pengelola kawasan secara rutin melakukan pembersihan saluran air.
"Kalau dibilang buang air ke warga, kebalik. Kita ada 2 danau. Pertama, ukuran 15,4 ha. Itu bisa tampung 1 juta kubik, terus kedua hampir 3 ha. Itu kedalaman 6 meter dan bisa tampung 200 ribu kubik. Kita juga bangun sodetan. Air sekitar (dari warga) masuk danau kita," kata Gunawan kepada kumparan, Selasa (25/2).
ADVERTISEMENT
Fasilitas waduk dan sodetan tersebut juga dirancang untuk menampung aliran air dari pemukiman warga di sekitar kawasan JGC. Jadi, salah bila disebut aliran air hujan mengalir ke pemukiman warga sekitar AEON Mall dan pemukiman JGC Cakung.
"Kita juga telah membuat sodetan agar aliran air dari pemukiman warga sekitar Jakarta Garden City masuk ke saluran utama Jakarta Garden City," sebutnya.
Ia juga mengklarifikasi pernyataan Sekda Pemprov DKI Jakarta, Saefullah. Saefullah menyebut pengelola AEON Mall belum menuntaskan pembangunan sodetan ke Banjir Kanal Timur, termasuk belum menuntaskan pembangunan waduk dan drainase di sekitar AEON Mall.
"Sebetulnya waduk sudah jadi, keliling sudah dipasang turap. Secara fisik bisa dilihat ada 2 danau," sanggah Gunawan.
Terkait peristiwa ricuh pagi tadi, Gunawan mengakui adanya emosi sesaat dari warga karena pemukiman sekitar kawasan AEON Mall mengalami banjir akibat curah hujan yang tinggi. Padahal genangan di area AEON Mall JGC sudah surut sejak pagi tadi. Ia juga menegaskan bila kondisi mall sudah berjalan normal.
ADVERTISEMENT
"Secara kerusakan sebetulnya tidak terlalu parah. Hanya sebagian kecil saja. Dari pagi tetap operasi seperti biasa," ungkapnya.