Penumpang Whoosh Diproyeksi Melesat 30 Persen Jika Stasiun Karawang Dibuka

26 April 2024 15:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penumpang Whoosh melonjak selama libur panjang Imlek dan Isra Mikraj. Foto: KCIC
zoom-in-whitePerbesar
Penumpang Whoosh melonjak selama libur panjang Imlek dan Isra Mikraj. Foto: KCIC
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa memproyeksi jumlah penumpang Whoosh akan melesat 30 persen bila Stasiun Karawang dibuka. Pada dasarnya stasiun ini sudah siap beroperasi namun belum bisa melayani naik turunnya penumpang karena belum adanya akses jalan ke sana.
ADVERTISEMENT
Saat ini KCIC bersama berbagai pihak terkait sedang mempersiapkan pembangunan akses jalan dan diharapkan rampung dan Stasiun Karawang bisa beroperasi penuh tahun 2025.
"Mudah-mudahan nanti dengan beroperainya Stasiun Karawang berpotensi meningkatkan jumlah penumpang, volume penumpang meningkat bisa lebih dari 30 persen," kata Eva saat ditemui di Stasiun Karawang, Jumat (26/4).
Kawasan Stasiun Kereta Cepat Karawang, Jumat (26/4/2024). Foto: Akbar Maulana/kumparan
Terdapat 3 akses jalan yang sedang disiapkan, salah satunya adalah jalan tol dari KM 42 Tol Jakarta-Cikampek yang bisa langsung masuk area Stasiun Karawang. Konstruksinya digarap oleh Kementerian PUPR dan Jasa Marga. Dari perspektif pemerintah, pembangunan ini menjadi prioritas melihat demand dan traffic penumpang di Stasiun Karawang.
Menanggapi itu, Eva bilang KCIC sangat fleksibel untuk memenuhi demand yang ada di Stasiun Karawang nantinya. Yang pasti, dengan dibukanya Stasiun Karawang Eva percaya demand akan meningkat. Apalagi sudah banyak penumpang reguler yang memilih Whoosh sebagai transportasi utama mereka.
ADVERTISEMENT
"Jika kebutuhan perjalan Stasiun Karawang banyak, bisa saja jumlah perjalanan akan ditambah lagi. Bisa saja kita kerja sama dengan lebih banyak operator lagi," tegas Eva.
Pada awal beroperasi di Oktober 2023 lalu Whoosh melayani 14 perjalanan, dan sekarang sudah melayani 40 perjalanan. "Saat ini sudah mencapai di angka rata-rata penumpang sekitar 16.000 per harinya untuk weekday. Kemudian untuk weekend-nya itu kita bisa mencapai sampai dengan 20.000. bahkan kalau untuk long weekend itu bisa mencapai 21.500, yang tertingginya ya, yang saat ini sudah terealisasi. Nah ini merupakan angka yang sangat baik artinya ada peningkatan," kata Eva.
Jumlah rata-rata penumpang itu melesat seiring dengan jumlah perjalanan yang dilayani Whoosh. Whoosh ketika masih melayani 14 perjalanan penumpangnya masih 6.000-7.000 per hari.
ADVERTISEMENT
Eva optimistis Whoosh akan semakin menjadi pilihan dan mendapatkan tempat di hati masyarakat.
"Kereta Cepat Whoosh ini kan merupakan moda kereta cepat pertama di Indonesia, di Asia Tenggara, sehingga tentunya kita harus menarik masyarakat dengan treatment-treatment tertentu. Artinya mereka harus ada proses-proses mencoba dulu, kemudian baru setelah itu biasanya kalau kita menggunakan transportasi publik setelah kita mencoba dan kita puas, kita akan tergantung dan akan menjadi pengguna tetap," pungkasnya.