Penyertaan Modal BUMN ke Danantara Ditargetkan Mulai Akhir Maret 2025

Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan

Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria menyampaikan Peraturan Pemerintah (PP) mengenai inbreng perusahaan BUMN ke Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) sudah selesai dibuat.

Nantinya Perseroan Terbatas (PT) perusahaan BUMN bakal diinbrengkan sekaligus.

"Ini inbreng sekaligus ya, jadi kita sudah membuat PP inbrengnya, tadi konsultasi dengan DPR mengenai PP inbrengnya," kata Dony saat ditemui wartawan, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (19/3).

Inbreng adalah transaksi pengalihan harta selain kas kepada perseroan, persekutuan, dan badan lainnya sebagai pengganti saham atau penyertaan modal. Biasanya inbreng mengacu pada penyertaan modal dalam bentuk aset seperti tanah, bangunan atau gedung.

Dony bilang, inbreng PT perusahaan BUMN ditargetkan selesai di akhir Maret 2025 atau saat sebelum Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Saat ini, baru tujuh BUMN yang dikelola oleh Danantara, yakni yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Nasional Indonesia Tbk (BBNI), PT Pertamina, PT PLN , MIND ID, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

"InsyaAllah sebelum RUPS udah kita lakukan Inbreng, sebelum akhir bulan ini. Beberapa rups kan akan mulai di akhir bulan ini kan jadi optimis lebih bagus kan," lanjutnya.

Lebih lanjut, Dony membenarkan kedua holding BPI Danantara yakni Holding Investasi dan Holding Operasional nantinya bakal berbentuk PT.

Ilustrasi Danantara Indonesia. Foto: Shutterstock

"Tahapan berikutnya yang kita harus lalui yang segera adalah melakukan Inbreng perusahaan-perusahan BUMN yang ke Danantara, tahapan ini sesuai Undang-Undang yang kita jalani," jelas Dony.

Sebelumnya, rapat Komisi VI DPR dengan Kementerian BUMN yang diwakili Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria dan Kartika Wirjoatmodjo dilaksanakan tertutup pada Rabu (19/3).

Rapat kali ini membahas pelaksanaan inbreng saham BUMN ke BPI Danantara yang semula dijadwalkan pukul 10.00 WIB. Berdasarkan pantauan kumparan, rapat baru mulai pukul 11.10 WIB dan langsung dilakukan secara tertutup, rapat tersebut berlangsung hampir 4 jam.