news-card-video
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Perang Tarif AS Bisa Untungkan Ekspor RI, Sektor Tekstil Diproyeksi Melonjak

25 Maret 2025 21:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Karyawan Tekstil Foto: zakir1346/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Karyawan Tekstil Foto: zakir1346/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Peneliti Utama dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) Media Lab sekaligus Founder Datawheel, Cesar Hidalgo, mengatakan kebijakan tarif baru Amerika Serikat (AS) sebesar 10-20 persen yang diberlakukan Donald Trump terhadap produk China pada tahun 2025 membuka peluang strategis bagi Indonesia untuk meningkatkan pangsa ekspor.
ADVERTISEMENT
Kata Cesar, sektor tekstil, garmen, dan alas kaki Indonesia diperkirakan mengalami lonjakan hingga USD 732 juta, sementara elektronik dan perabot juga mendapat keuntungan besar akibat pergeseran rantai pasok global.
"Indonesia diprediksi menjadi salah satu dari enam negara yang paling diuntungkan," kata Cesar Hidalgo saat seminar Dampak Perang Tarif Terhadap Peluang Ekspor Indonesia secara daring, Selasa (25/3).
Cesar memandang kenaikan ekspor Indonesia ke AS berpotensi melampaui Malaysia, Thailand, dan Filipina, berkat daya saing industri manufaktur serta kebijakan pemerintah yang katanya mendorong investasi dan ekspor.
"Kenaikan itu masih lebih rendah daripada kenaikan ekspor yang akan dicapai oleh Vietnam," lanjut Cesar.
Senada dengan Cesar, sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor tekstil dan produk tekstil Indonesia pada Februari 2025 mencapai USD 1,02 miliar atau naik 1,41 persen dibanding Januari 2025.
Salah satu mesin tekstil dan garmen yang ditampilkan dalam pameran Indo Intertex ke-20 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (21/3/2024). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan ekspor tekstil dan produk tekstil pada bulan Februari 2025 ini naik 1,41 persen secara bulanan.
ADVERTISEMENT
Kenaikan ekspor tekstil dan produk tekstil tersebut paling besar ke negara Amerika Serikat (AS), di Februari 2025 yakni sebesar USD 17,4 juta atau naik 4,13 persen bila dibandingkan Januari 2025.
Bicara soal impor tekstil dan produk tekstil, Amalia mengatakan, impor tekstil pada Februari 2025 sebesar USD 606,8 juta atau mengalami penurunan sebesar 20,74 persen secara bulanan.