Perluas Ekosistem Syariah, Nanobank Syariah Gandeng Muhammadiyah

27 Juli 2024 13:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama Nanobank Syariah, Halim, dan Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Hilman Latief, di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta Foto: Nanobank Syariah
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama Nanobank Syariah, Halim, dan Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Hilman Latief, di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta Foto: Nanobank Syariah
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank Nano Syariah (Nanobank Syariah), yang merupakan spin off dari Unit Usaha Syariah PT Bank Sinarmas Tbk, menjalin kerja sama strategis dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah untuk pemanfaatan layanan jasa dan produk perbankan. Hal ini ditandai dengan dilakukannya penandatanganan Nota Kesepahaman.
ADVERTISEMENT
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Nanobank Syariah, Halim dan Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Hilman Latief dengan di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta.
“Hal ini merupakan suatu kehormatan bagi Nanobank Syariah dapat menjalin kemitraan dan bekerja sama dengan PP Muhammadiyah, ini merupakan tonggak sejarah bagi Nanobank Syariah dapat bersanding dengan PP Muhammadiyah,” ujar Halim dalam pernyataan resmi, Sabtu (27/7).
Nanobank Syariah terus berkomitmen memperkuat dan membangun ekosistem syariah di berbagai sektor salah satunya dengan Muhammadiyah yang memiliki amal usaha (AUM) di bidang pendidikan, kesehatan, Sosial dan ekonomi.
Halim menambahkan, jenis kerja sama dengan PP Muhammadiyah itu di semua bidang. Inti dari bank itu bagaimana menata kelolaan fungsi intermediasi, maka Nanobank Syariah akan coba mengoptimalkan itu.
ADVERTISEMENT
“Kami mencoba masuk dari uniknya ekosistem syariah, yaitu dengan produk layanan Mudharabah Muqayyadah, di mana fungsi mudharabah muqayyadah ini mengoptimalkan dari segi mudharib (penerima dana), bagaimana supaya ia mendapatkan sebuah nilai yang kompetitif,” jelasnya.
Sedangkan dari segi shahibul maal (pemilik dana), adalah bagaimana mendapatkan imbal hasil yang sangat kompetitif. "Era sekarang ini era berkolaborasi dan bersinergi. Kami punya beberapa keunggulan. Bagaimana kami satu padukan keunggulan tersebut agar menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi kedua pihak dan masyarakat," terang Halim.
Dalam kegiatan tersebut, Nanobank Syariah juga mewakafkan ratusan mushaf Al Quran kepada PP Muhammadiyah yang secara simbolis diterima oleh Direktur Utama Lazis Muhammadiyah Ibnu Tsani.
Penyaluran wakaf Al-Quran ini merupakan salah satu dari kegiatan rutin yang dilakukan oleh Nanobank Syariah sejak masih sebagai Unit Usaha Syariah Bank Sinarmas serta dilakukan juga oleh Pilar usaha Sinar Mas lainnya di Indonesia bekerja sama dengan berbagai mitra baik pemerintah maupun lembaga–lembaga keagamaan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Bendahara Umum PP Muhammadiyah Hilman Latief mengungkapkan, kerja sama itu dilakukan untuk pengembangan Persyarikatan Muhammadiyah, baik infrastruktur atau pembiayaan yang lain.
Selain itu, ia menyatakan bahwa PP Muhammadiyah terbuka dalam melakukan kerja sama dengan golongan mana pun.
"Kami dari Pimpinan Pusat tentu membuka diri dengan berbagai pihak, yang tentunya kita juga ingin bersinergi lebih baik karena bagaimanapun industri keuangan, termasuk bank syariah salah satu penopang kinerja organisasi Muhammadiyah," tutur Hilman.