Perum Bulog Cetak Laba Komperhensif Rp 66,12 Miliar pada 2024

29 April 2025 17:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Palebon, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Palebon, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Perusahaan Umum (Perum) Bulog mencetak laba komprehensif sebesar Rp 66,12 miliar sepanjang tahun 2024. Sedangkan, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 60,291 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Novi Helmy Prasetya memaparkan kinerja perusahaan milik negara itu saat Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/4).
"Kinerja keuangan mencatat pendapatan Rp 60,291 triliun dengan laba dengan Rp 66,12 miliar," ucapnya
Selain kinerja keuangan perusahaan, Bulog juga mencatat pengadaan beras sepanjang 2024 sebesar 831.598 ton dari target 600.000 ton atau setara capaian 138,6 persen.
Untuk penyaluran bantuan pangan, Bulog telah merealisasikan 1.969.344 ton dari target sebanyak 1.980.366 ton mencapai 99,44 persen.
Selain itu, stok komoditas beras Public Service Obligation (PSO) sepanjang tahun 2024 sebesar 1.792.331 ton dan beras komersil 170.236 ton.
Ihwal strategi Bulog dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional di tahun 2025, Bulog bakal menyerap gabah/beras petani dalam negeri sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sebesar Rp 6.500 per kilogram, menerjunkan tim jemput gabah yang melakukan penyerapan langsung kepada petani dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Babinsa TNI AD, dan Polri.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Bulog juga bekerja sama dengan industri untuk melakukan pengeringan/pengolahan gabah hasil penyerapan dari petani, dan menyiapkan ketersediaan gudang untuk penyimpanan Cadangan Beras Pemerintah (CBP).