Perusahaan Bakrie Mau IPO Lagi, Ancara Logistics (ALII) Incar Dana Rp 879,91 M

20 Januari 2024 18:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Calon emiten sektor jasa pengangkutan laut Grup Bakrie, PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) akan melakukan penawaran umum perdana (initial public offering) atau IPO di pasar saham.
ADVERTISEMENT
Harga saham berkisar antara Rp 268-278 per lembarnya. Jumlah dana IPO yang dibidik sebanyak-banyaknya Rp 879.914.480.000. Perusahaan dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 7 Februari 2024.
Ancara Logistics menawarkan sebanyak-banyaknya 3.165.160.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp 5 setiap saham, atau mewakili sebanyak-banyaknya 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum yang ditawarkan kepada masyarakat.
Dari dana IPO tersebut, sebesar 75 persen akan digunakan untuk memberikan pinjaman kepada perusahaan anak yaitu PT Mahakam Coal Terminal (MCT). Dana tersebut akan digunakan oleh MCT untuk pembayaran sebagian atau pelunasan pokok utang MCT kepada OCP Asia Fund IV (SF 1) Pte. Limited dan OCP Asia Fund V (SF 1) Pte. Limited.
Suasana pembuatan kapal pengangkut logistik di dok dalam negeri untuk digunakan oleh perusahaan migas nasional Kangean Energi Indonesia. Foto: Dok. SKK Migas
Kemudian, sekitar 20,64 persen dana IPO akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure) guna menunjang kegiatan usaha utama perseroan, yaitu untuk pembelian tongkang sungai.
ADVERTISEMENT
Sisa dana IPO akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja (operational expenditure) untuk menunjang kegiatan operasional perseroan antara lain termasuk namun tidak terbatas untuk pembelian bahan bakar, pembayaran jasa operator kapal, pembayaran jasa keamanan, pembayaran jasa operator alat berat dan lainnya.
Komisaris Ancara Logistic, Anindhita Anestya Bakrie tercatat menggenggam 3,03 persen saham ALII atau sebanyak 383.293.000 lembar. Salah satu pihak pengendali ALII adalah Aburizal Bakrie melalui PT Graha Adika Niaga (GAN).
Hingga Agustus 2023, ALII membukukan laba bersih senilai Rp 163,72 miliar. Laba bersih tersebut melonjak 105,91 persen dibandingkan Agustus 2022 senilai Rp 79,51 miliar.
Ancara Logistics mencatatkan pendapatan senilai Rp 662,88 miliar atau naik 73,96 persen dibandingkan Agustus 2022 senilai Rp 381,04 miliar.
ADVERTISEMENT

Berikut rencana jadwal penawaran umum perdana ALII:

Masa penawaran awal: 17-24 Januari 2024
Tanggal efektif: 31 Januari 2024
Masa penawaran umum: 1-5 Februari 2024
Tanggal penjatahan: 5 Februari 2024
Tanggal distribusi saham secara elektronik: 6 Februari 2024
Tanggal pencatatan saham pada BEI: 7 Februari 2024