Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Perusahaan Jasa Pengiriman Barang GED Tawarkan Saham Rp 140-160/Lembar
16 Mei 2018 17:51 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB

ADVERTISEMENT
Perusahaan yang bergerak di bidang pengiriman barang dan kargo, PT Trimuda Nuansa Citra, dengan merek yang dipegang yakni Garuda Express Delivery (GED) bersiap untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Juni 2018 mendatang.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Trimuda Nuansa Citra Arifin Seman menyampaikan, dalam aksi korporasi itu perusahaan akan menawarkan 200 juta lembar saham atau 47,43% dari jumlah seluruh modal perseroan yang disetor setelah penawaran umum perdana.
Dia menambahkan, saham perdana yang ditawarkan perseroan dibanderol mulai dari Rp 140-Rp 160 per lembar. Dengan penawaran maksimal 200 juta lembar saham itu, perseroan berpotensi mengantongi dana Rp 28 miliar-Rp 32 miliar.
“Saham perdana ditawarkan Rp 140-Rp 160 per lembar. Kebijakan dividen maksimal 30% dari laba tahun berjalan,” ucapnya saat Due Diligence Meeting PT Trimuda Nuansa Citra di Menara Hijau, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (16/5).
Arifin menjelaskan, GED memiliki jangkauan pengiriman barang dan kargo ke seluruh daerah di Indonesia. Saat ini, perseroan memiliki 1 kantor pusat di Jakarta, 3 kantor cabang, 4 agen ekslusif, 37 agen daerah, dan 60 agen penerusan.
ADVERTISEMENT
“Untuk produk dan jasa yang kami tawarkan, ada city courier, domestic air freight, sea freight, inland transportation, hand carry courier service, mailing room service, dan consolidation package,” katanya.
Dia menambahkan, di tahun 2016 perusahaannya mencatatkan pendapatan sebesar Rp 46 miliar dengan laba bersih Rp 439 juta. Sementara di tahun 2017, pendapatan yang diperoleh naik menjadi Rp 51 milar dengan laba bersih Rp 2,2 miliar.
“Di tahun 2018 ini, kami proyeksikan pendapatan perusahaan sekitar Rp 62 miliar. Diharapkan laba bersih tahun ini dua kali lipat dari tahun lalu,” jelas Arifin.