Perusahaan Properti UEA Mau Garap 10 Hektare Lahan IKN Jadi Pusat Perbelanjaan

16 Mei 2025 11:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mendampingi delegasi Dejem Group meninjau IKN. Dok: OIKN.
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mendampingi delegasi Dejem Group meninjau IKN. Dok: OIKN.
ADVERTISEMENT
Badan Otorita mengungkap minat internasional untuk berinvestasi di IKN terus bergulir. Teranyar ada komitmen perusahaan asal Uni Emirat Arab, Ayedh Dejem Group.
ADVERTISEMENT
Keinginan berinvestasi di IKN tersebut telah dituangkan dalam Perjanjian Kerahasiaan (Non-Disclosure Agreement/NDA) dengan Otorita IKN.
Penandatanganan NDA ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan antara Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, dan delegasi Ayedh Dejem Group yang dipimpin oleh Chairman Ayedh Dejem Group, Ayedh Dejem, pada 8 Mei 2025.
Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, dan CEO Dejem Group, Zed Ayesh, serta turut disaksikan oleh Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono.
Dejem Group menyatakan minat untuk berinvestasi di atas lahan seluas 10 hektare di wilayah IKN. Lahan tersebut direncanakan untuk dikembangkan menjadi pusat perbelanjaan dan kawasan campuran (mixed-use) yang terletak secara strategis di area tanpa pusat perbelanjaan lain dalam radius 5 kilometer. Pembangunan ini akan dikembangkan secara bertahap seiring pertumbuhan kawasan IKN.
ADVERTISEMENT
Sebagai bagian dari komitmen sosial, Dejem Group juga menyampaikan rencana untuk mengakuisisi lahan tambahan seluas 4 hektare, 2 hektare di antaranya akan dialokasikan untuk pembangunan masjid demi mendukung kehidupan sosial dan spiritual masyarakat Nusantara.
Sejumlah warga berjalan saat mengunjungi Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/4/2025). Foto: Aditya Nugroho/ANTARA FOTO
“Kami melihat IKN sebagai simbol masa depan Indonesia yang progresif dan inklusif. Kami sangat percaya bahwa investasi di Nusantara bukan hanya keputusan bisnis, tetapi juga kontribusi nyata dalam membangun pusat peradaban. Kami berharap kolaborasi ini menjadi awal dari perjalanan jangka panjang kami di Indonesia,” ujar CEO Dejem Group, Zed Ayesh, dikutip dari keterangan resmi OIKN, Jumat (16/5).
Otorita IKN menyambut baik niat investasi dari Dejem Group yang dinilai sejalan dengan visi pembangunan IKN sebagai kota berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Dan saya perlu sampaikan bahwa ini adalah saat yang tepat untuk berinvestasi di IKN," ujar Basuki.
Selepas penandatanganan, Basuki mengajak delegasi Dejem Group untuk meninjau langsung lokasi persil yang direncanakan untuk pembangunan investasi, sekaligus berkeliling di IKN.