Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir telah mengumpulkan 32 direktur utama perusahaan BUMN kemarin, Selasa (19/11). Dalam pertemuan tersebut, Erick menitipkan sejumlah pesan kepada para bos BUMN.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah mengenai tugas ke luar negeri yang tidak boleh ditempeli kegiatan liburan.
"Enggak perlu, tapi kalau tugas ya tugas, jangan digabung sama liburan. Itu pesan yang disampaikan kemarin," ujar Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/11).
Tidak hanya itu, Arya Sinulingga juga bilang bahwa Erick mau para bos BUMN memiliki akhlak yang baik. Lalu tidak perlu hidup dalam gemilang kemewahan apalagi apabila perusahaan BUMN yang dipimpinnya merugi.
"Bukan enggak boleh sesuatu yang layak mereka dapatkan, tapi harus punya hati dan akhlak. Ketika perusahaan rugi, harusnya prihatin gaya hidup mereka," ucapnya.
ADVERTISEMENT
"Pak Erick sempat keras ngomong, dia cerita waktu itu ke restoran di Thamrin, bertemu dengan beberapa eksekutif BUMN yang makan di tempat mewah dan mahal. Tapi pas dilihat keuangan BUMN itu rugi," jelasnya.