Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
PLN Bakal Tambah Jumlah SPKLU di Rest Area saat Mudik Lebaran 2025
3 Desember 2024 13:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Tetapi kami kan tidak mungkin membiarkan mobil mudiknya 5 kali lipat, tahu-tahu ada 100-200 mobil kehabisan listrik di tengah jalan. Ini kami sedang membangun perencanaan, kami sudah kerja sama dengan rest area agar jumlah chargingnya disesuaikan dengan penambahan mobil listrik,” ungkapnya dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta pada Selasa (3/12).
Sebelumnya, Darmawan memproyeksi jumlah transaksi mobil listrik di SPKLU saat Lebaran 2025 meningkat 5 kali lipat. Berdasarkan data yang dipaparkan PLN, proyeksi transaksi mobil listrik di SPKLU saat Lebaran 2025 sebesar 64.600 transaksi, lebih besar dibanding transaksi mobil listrik di SPKLU saat Lebaran 2024 hanya 12.600 transaksi, alias meningkat 5 kali lipat. Walau demikian, Darmawan mengungkap SPKLU di rest area hanya laku saat momen lebaran tiba.
ADVERTISEMENT
“Alhamdulillah selama mudik kemarin antrean di fast charging kami sangat minimalis jadi kami bisa mengelolanya dengan baik. Walaupun saat ini di rest area stasiun charging, stasiun pengisian listrik (SPKLU) kami tidak laku, hanya laku pada saat lebaran,” lanjutnya.
Nantinya, saat arus mudik Lebaran 2025 tiba, Darmawan bilang direksi PLN akan turun ke lapangan untuk mengecek kesiapan SPKLU yang ada di rest area.
“Saat lebaran kami akan turun dari rest area ke rest area untuk memastikan jangan sampai satu saja ada mobil listrik kehabisan di jalan, mogok, itu bisa jadi bahan tertawaan,” pungkasnya.
Dalam paparannya, sampai saat ini sudah ada 248 SPKLU yang tersebar di 104 lokasi. Pada saat arus mudik Lebaran 2024, PLN juga menyediakan 3 unit SPKLU Mobile dan petugas SPKLU yang disiapkan selama 24 jam.
ADVERTISEMENT