PLN Target Penjualan Listrik Tumbuh 6,7 Persen Tahun Depan

3 Desember 2024 13:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gardu listrik PLN. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gardu listrik PLN. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
PT PLN (Persero) akan meningkatkan target penjualan listrik pada tahun depan mencapai 327,7 Tera Watt Hour (TWh) naik 6,7 persen dibanding target akhir tahun 2024 yang ada di 307 TWh,
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengakui rencana tersebut merupakan langkah agresif yang dilakukan pemerintah dalam penjualan listrik.
“Kami tim BOD selalu intens bagaimana dari 300 TWh kami bisa mencapai target 307 TWh, kemudian di tahun 2025 nanti kami bisa meningkat sekitar 6,7 persen menjadi 327,7 TWh jadi ini perencanaan kami agak sedikit agresif,” ungkap Darmawan dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta pada Selasa (3/12).
Target pertumbuhan 6,7 persen juga lebih tinggi dari pertumbuhan di tahun 2015 sampai 2019 yang hanya 4,5 persen per tahun. Darmawan mengaku telah menyiapkan strategi untuk capai target tersebut
Dirut PLN Darmawan Prasodjo memberikan sambutan saat meresmikan Groundbreaking PLN Hub di Kawasan IKN Nusantara, Rabu (5/6/2024). Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
“Penambahannya dulu tahun 2015-2019 itu pertumbuhan demand tahun per tahun hanya 4,5 persen dan ini kami targetkan 6,7 persen agak tinggi targetnya, sehingga memang kami juga sudah waspada dan kami mengerahkan seluruh kekuatan kita,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Darmawan juga mengungkap soal penambahan kapasitas pembangkit listrik di tahun 2040 yang mencapai 100 Gigawatt (GW). Nantinya, dari 100 GW tersebut 75 GW akan dipenuhi oleh pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT).
“Jadi penambahan dari 2024-2040 sekitar 100 gigawatt, itu penambahan kapasitas pembangkit dan di sini 75 persennya berbasis pada renewable energy dan 5 persennya itu adalah new energy dan sekitar 20 persennya berbasis pada gas. Jadi kalau kita melihat ini shifting dari fossil based development jadi renewable energy based development ini kita wujudkan dalam bentuk strategi sampai ke 2040,” jelasnya.