PNM Salurkan Pembiayaan Rp 12,5 Triliun dan Berdayakan 15,1 Juta Nasabah

3 April 2024 14:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 12,5 triliun sepanjang Januari hingga Februari 2024. Foto: dok. PNM
zoom-in-whitePerbesar
PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 12,5 triliun sepanjang Januari hingga Februari 2024. Foto: dok. PNM
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 12,5 triliun sepanjang Januari hingga Februari 2024 serta memberdayakan lebih dari 15 juta nasabah PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera).
Produk PNM Mekaar yang diluncurkan pada tahun 2015 tersebut merupakan layanan khusus bagi perempuan prasejahtera pelaku usaha ultra mikro, baik yang ingin memulai maupun mengembangkan usahanya.
Hingga Desember 2023, nasabah aktif PNM Mekaar sudah mencapai 15,1 juta orang. Angka tersebut tumbuh 9,42 persen year on year (yoy) jika dibandingkan dengan Desember tahun 2022. Dari sisi jumlah penyaluran pembiayaan, PNM telah menyalurkan total sebesar Rp 71,2 triliun per 31 Desember 2023.
Jumlah kantor layanan pada periode tersebut tercatat sebanyak 4.552 kantor dengan cakupan wilayah pembiayaan 35 provinsi, 435 kabupaten/kota, dan 6.165 kecamatan.
Bergabungnya PNM dalam Sinergi Holding Ultra Mikro (UMi) bersama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero) dan PT Pegadaian juga telah mendorong 1,2 juta nasabah naik kelas.
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi, mengungkapkan PNM juga melakukan sejumlah penyesuaian dan perubahan pada proses bisnis, pemberdayaan, hingga pendampingan, untuk mencapai target penyaluran dana sebesar Rp 75 triliun pada 2024.
Salah satunya dengan merangkul nasabah anak muda. Menurut Arief, terdapat ekosistem anak muda yang dapat mendampingi para nasabah PNM Mekaar.
Pada dasarnya, nasabah PNM Mekaar didampingi untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam berusaha. Selain pembiayaan modal, PNM juga memberikan berbagai program literasi mengenai produk keuangan, dan pelatihan dalam rangka memberdayakan perempuan pelaku usaha ultra mikro.
PNM juga terus memberikan fasilitas program tambahan kepada nasabah unggulan PNM Mekaar. Misalnya, program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) agar mampu meningkatkan skill usahanya.
Selama Desember 2023, PNM telah memberikan 16.839 pelatihan dan melibatkan 947.317 nasabah sebagai peserta. Jumlah tersebut di luar dari pertemuan rutin 830.810 kelompok nasabah, baik mingguan maupun 2 mingguan.
“Inilah yang menjadi komitmen PNM dalam membantu perempuan semakin berdaya dan keluar dari stigma hanya mampu melakukan urusan domestik saja,” ungkap Arief.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio