PNM Terapkan Pilar Sustainable Development Goals di Kampung Madani

13 Februari 2023 11:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT PNM menggelar program pemberdayaan masyarakat berlandaskan 4 pilar Sustainable Development Goals (SDG) di Kampung Madani. Foto: PNM
zoom-in-whitePerbesar
PT PNM menggelar program pemberdayaan masyarakat berlandaskan 4 pilar Sustainable Development Goals (SDG) di Kampung Madani. Foto: PNM
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar program pemberdayaan nasabah secara serentak di 10 titik di Indonesia, Jumat (10/2). Upaya ini merupakan tindak lanjut program pembentukan Kampung Madani yang diresmikan pada tahun 2022 lalu.
Program tersebut meliputi pelatihan pembukaan rekening simpedes UMi, akuisisi agen BRI Link, serta pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada 1.552 nasabah PNM Mekaar yang berada di 10 titik Kampung Madani. Mulai dari Lampung, Kabanjahe, Balikpapan, Kendari, Blitar, Semarang, Wonogiri, Cimahi, Pontianak, serta Pacitan.
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi, mengatakan langkah ini merupakan salah satu bentuk integritas PNM sekaligus sinergi holding ultra mikro dalam rangka mendorong nasabah PNM Mekaar naik kelas.
“Lewat kegiatan ini, kami berharap seluruh nasabah PNM Mekaar mendapatkan literasi mengenai manfaat penggunaan keuangan digital melalui pembuatan rekening simpedes UMi oleh Mantri BRI Link, secara merata terutama di wilayah Kampung Madani binaan PNM,” lanjut Arief.
Pada dasarnya, Kampung Madani merupakan implementasi untuk mencapai SDG (Pembangunan Berkelanjutan) dalam 4 Pilar Utama yaitu Sosial, Ekonomi, Lingkungan, serta Tata Kelola dan Hukum. Dalam konsepnya, Kampung Madani Binaan PNM mengoptimalkan potensi usaha dan ekonomi masyarakat di wilayah tersebut.
Karena itu, lewat program ini, PNM mengintegrasikan seluruh aspek sosial ekonomi serta mengajak nasabah dan masyarakat lokal agar berperan aktif dalam mengelola desa mereka.
PT PNM menggelar program pemberdayaan masyarakat berlandaskan 4 pilar Sustainable Development Goals (SDG) di Kampung Madani. Foto: PNM
Untuk mengimplementasikan pilar ekonomi SDG, PNM terus mengembangkan program pelatihan untuk nasabah dan warga setempat, di samping memberikan pembiayaan. Dengan begitu, diharapkan para pelaku usaha dapat mendapatkan berbagai manfaat berupa kemudahan mengelola keuangan dan meningkatkan ekonomi. Salah satunya, lewat upaya program Kampung Madani yang mendorong ekosistem cashless.
Selanjutnya, pilar sosial dan lingkungan SDG, PNM implementasikan dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Tak hanya berfokus pada bidang pendidikan, TJSL hadir secara luas pada bidang sosial lainnya seperti ekonomi, lingkungan, serta pembangunan.
Melalui program Kampung Madani, PNM berusaha membangun kepedulian masyarakat terhadap lingkungan yang bersih lewat kegiatan pemilahan sampah, sekaligus mendapatkan manfaat ekonomi dari aktivitas tersebut. Kampung Madani di Cibodas, Bandung, adalah salah satu contohnya.
Berkat pelatihan yang diberikan PNM, masyarakat Cibodas telah berhasil mengolah limbah kotoran menjadi pupuk organik, yang sebelumnya hanya jadi limbah dan terbuang. Selain itu, bantuan berupa sanitasi air, sarana green house, pemeriksaan kesehatan gratis, bantuan alat produksi, penyediaan tong sampah, dan pembangunan rumah pintar, adalah berbagai aktivitas lainnya guna mewujudkan pilar lingkungan dan sosial dari SDG. Program tersebut dilakukan secara kolaboratif bersama PT Pegadaian.
Selain itu, PNM juga memberikan dukungan tata kelola dan hukum yang diimplementasikan melalui pembuatan sertifikat halal bagi nasabah di sektor usaha makanan dan minuman. Saat ini, 51 pelaku usaha telah mendapatkan sertifikasi halal yang diterbitkan langsung oleh BPJPH. Program pemberdayaan berkelanjutan lainnya ialah klasterisasi usaha, serta pendampingan proses ekspor produk ke mancanegara.
PT PNM menggelar program pemberdayaan masyarakat berlandaskan 4 pilar Sustainable Development Goals (SDG) di Kampung Madani. Foto: PNM
Hingga 31 Januari 2023, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar 208,35 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 14.128.133 juta. Saat ini PNM memiliki 3.551 kantor layanan PNM Mekaar dan 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.657 Kecamatan.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan PNM