Polri, TNI, BIN dan Bakamla Dapat Jatah Slot Transponder BRIsat

Satelit BRISat. (Foto: BRISat via Twitter)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk hari ini resmi menyerahkan pemanfaatan slot transponder BRIsat kepada empat lembaga negara yaitu Kepolisian Negara Republik Indonesia, Markas Besar Tentara Nasional Indonesia, Badan Intelijen Negara Indonesia, dan Badan Keamanan Laut.

Penyerahan ini dibuktikan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pemanfaatan slot BRIsat oleh BRI kepada keempat lembaga negara tersebut. Sementara itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) ditunjuk sebagai regulator yang memberikan empat slot transponder BRIsat.

Adapun empat slot transponder BRIsat terdiri dari dua transponder C-Band dan dua transponder Ku-Band, yang masing-masing setara 36 MHz. Menurut Direktur Utara BRI Suprajarto penyerahan empat slot transponder ini sebagai wujud BRI dalam memberikan manfaat BRIsat kepada negara dan masyarakat Indonesia.

"Ini merupakan wujud komitmen BRI, di mana sejak awal BRIsat dibangun tidak hanya dimanfaatkan oleh BRI saja. Namun BRI juga mengalokasikan empat slot yang dimanfaatkan untuk kepentingan negara," ungkap Suprajarto saat Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pemanfaatan Transponder BRIsat oleh Pemerintah, di kantor pusat BRI, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (7/6).

Acara Buka Puasa BRI (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)

Tidak hanya itu, secara umum Suprajarto menyebut BRIsat mampu meningkatkan perekonomian di Indonesia. Pasalnya satelit ini bisa menjangkau hingga wilayah terpencil di Indonesia.

"Dengan dukungan BRIsat, masyarakat akan merasakan semakin meningkatnya fungsi financial intermediary Bank BRI sehingga pembangunan ekonomi akan terwujud Iebih merata, menjangkau daerah-daerah terpencil yang selama ini belum tersentuh akses keuangan dan perbankan," katanya.

Lalu ia juga berharap dengan penyerahan empat slot transponder kepada 4 lembaga negara bisa digunakan secara optimal guna mengingkatkan kinerja sekaligus pengamanan wilayah kesatuan Republik Indonesia.

"Kerja sama ini merupakan komitmen BRI untuk selalu menggandeng Kementerian dan Lembaga dalam upaya sukseskan program-program pemerintah," tambahnya.

Sementara itu, Menteri komunikasi dan Informatika Rudiantara menjelaskan pembagian 4 slot transponder BRIsat ke empat lembaga negara tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan terutama pengamanan terhadap negara.

Acara Buka Puasa BRI (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)

"Ini adalah satelit korporasi Indonesia, kita prioritaskan mementingkan dari segi butuh security di hadapan kita dari TNI, Kepolisian, BIN, Bakamla, dan Kemenkeu satu-satunya belum tandatangan," sebut Rudiantara.

BRIsat telah diluncurkan sejak 19 Juni 2016 Ialu. Saat ini BRIsat telah beroperasi secara penuh dan digunakan di lebih dari 8.800 unit kerja Bank BRI. Unit kerja tersebut telah memanfaatkan BRIsat sebagai jaringan komunikasi utama yang terhubung dengan Data Centre BRI.