Populer: Ahok Batal Jadi Dirut Pertamina; Kemenkeu Bantah Ekonomi RI Mandek

2 Agustus 2023 5:32 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri BUMN Erick Thohir usai seremoni penutupan BUMN Fest, Selasa (1/8/2023).  Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri BUMN Erick Thohir usai seremoni penutupan BUMN Fest, Selasa (1/8/2023). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
Kabar mengenai Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok batal ditunjuk jadi Direktur Utama Pertamina menjadi kabar yang paling banyak dibaca sepanjang, Selasa (1/8).
ADVERTISEMENT
Berita lainnya yang turut ramai dibaca adalah Juru Bicara Kementerian Keuangan (Keuangan), Yustinus Prastowo, yang menyangkal pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bahwa ekonomi Indonesia mandek. Berikut berita populer di kumparanBisnis:

Alasan Erick Thohir Batal Tunjuk Ahok Jadi Dirut Pertamina

Ahok sempat santer dikabarkan bakal menjadi Direktur Utama Pertamina menggantikan Nicke Widyawati. Namun, rencana tersebut urung terjadi. Ahok tetap di posisinya sebagai Komisaris Utama Pertamina.
Lantas, apa kata Menteri BUMN Erick Thohir terkait batalnya Ahok menggantikan Nicke?
“Loh Pak Ahok itu sebuah figur yang bagus menjaga Pertamina. Makanya kita percaya sebagai komut. Nah ketika bicara yang lain-lain, saya enggak tahu media dapatnya dari mana,” kata Erick Thohir usai penutupan BUMN Fest di Gedung BUMN, Selasa (1/8).
ADVERTISEMENT
Erick Thohir meminta masyarakat agar percaya dengan keputusan yang diambilnya. Ia juga menjelaskan alasan Rosan Roeslani ditunjuk sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina.
Dirut PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dan Komisaris Utama Basuki Thahaja Purnama (BTP) alias Ahok di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
“Loh kan emang biasa, waktu itu Pahala Wakomut mana? (Pertamina) boleh kan? Boleh,” ujar Erick Thohir.
Erick Thohir menyebut tugas Wakil Menteri BUMN sekarang menjadi saling bersinergi dan mengawasi. Sehingga mereka bisa melihat dan mendukung kinerja masing-masing klaster.
“Jadi tidak wamen saya juga 'oh ini klaster saya anda enggak boleh pegang. Oh ini klaster saya anda enggak boleh pegang', enggak, setelah kita jaga kekompakan di bawah, di menengah, di wamen juga harus kompak, apalagi ada wamen baru harus kompak,” tutur Erick.

Jubir Kemenkeu Sangkal Pernyataan AHY soal Ekonomi RI Mandek

Juru Bicara Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Yustinus Prastowo, menjawab tudingan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang menyebut ekonomi Indonesia mandek dan mengalami kemunduran serius di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, AHY sempat menyinggung mengenai ekonomi dan kesejahteraan rakyat dalam pidatonya belum lama ini.
Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo di Kementerian Keuangan, Jumat (10/3). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
“Saya akan mulai dari permasalahan yang kami nilai penting yaitu klaster pertama, ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Meskipun ada capaian, tetapi harus kita akui secara jujur, sembilan tahun ini terjadi sejumlah kemandekan dan kemunduran serius,” kata AHY.
Melalui akun twitternya @prastow, yang dikutip, Selasa (1/8), Yustinus menjabarkan ada 14 poin untuk menyangkal pernyataan AHY.
“Saya siap menjawab dengan Sanggahan 14 Poin alias #S14P buat Mas @AgusYudhoyono, sebagai pemenuhan hak publik untuk diskursus yang sehat dan terbuka,” kata Yustinus.

Berikut poin-poinnya yang sudah kumparan rangkum:

ADVERTISEMENT