Populer: BI Rate Turun; Tingkat Kemiskinan RI Terendah Sepanjang Sejarah

16 Januari 2025 6:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga beraktivitas di permukiman bantaran sungai Ciliwung, Manggarai, Jakarta, Rabu (15/4). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
zoom-in-whitePerbesar
Warga beraktivitas di permukiman bantaran sungai Ciliwung, Manggarai, Jakarta, Rabu (15/4). Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia memangkas suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps). Ini jadi salah satu berita populer kumparanBisnis pada Rabu (15/1).
ADVERTISEMENT
Berita lainnya yang ramai dibaca, soal tingkat kemiskinan Indonesia terendah sepanjang sejarah. Berikut rangkumannya:

Bank Indonesia Pangkas Suku Bunga

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk memangkas suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) pada Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) Januari 2025. Dengan demikian, saat ini BI Rate ada di level 5,75 persen.
"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 14-15 Januari 2025 memutuskan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 bps menjadi 5,75 persen," ujar Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers di Kantor Pusat BI, Rabu (15/1).
Perry menuturkan, dengan dilakukannya pemangkasan suku bunga acuan ini, maka suku bunga deposit facility turun 25 bps menjadi 5 persen, dan suku bunga lending facility turun sebesar 25 bps menjadi 6,50 persen.
ADVERTISEMENT

Tingkat Kemiskinan RI Turun

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat kemiskinan di Indonesia pada September 2024 mencapai angka 8,57 persen dari total populasi masyarakat Indonesia. Angka ini merupakan terendah sepanjang sejarah sejak BPS mulai mengumumkan data kemiskinan pada tahun 1960.
“Ini pertama kalinya kita menyentuh digit depannya 8 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang belum pernah sebelumnya,” kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Rabu (15/1).
BPS mencatat, persentase penduduk miskin pada September 2024 menurun sebesar 0,46 persen poin dibandingkan Maret 2024 yang berada di angka 9,03 persen. Jika dibandingkan dengan Maret 2023, persentase tersebut turun lebih tajam sebesar 0,79 persen poin.
Dari sisi jumlah, penduduk miskin pada September 2024 tercatat sebanyak 24,06 juta orang. Angka ini berkurang 1,16 juta orang dibandingkan Maret 2024 dan berkurang 1,84 juta orang jika dibandingkan dengan Maret 2023.
ADVERTISEMENT