Populer: BUMN Ini Kebanjiran Order STB, Ekonomi RI Tumbuh 5,72 Persen

Petugas Kementerian Kominfo (Komunikasi dan Informatika) memberikan penjelasan penggunaan alat STB (Set Top Box) yang dibagikan secara gratis kepada warga di Posko Respon Cepat Penanganan Bantuan STB di Hotel Akmani, Jakarta, Kamis (3/11/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Salah satu BUMN, PT INTI (Persero), kebanjiran order Set-Top-Box (STB) setelah TV analog disuntik mati pemerintah. Informasi itu menjadi berita yang banyak dibaca di kumparanBISNIS sepanjang Senin (7/11).

Selain itu, ada kabar juga soal ekonomi Indonesia yang tumbuh 5,72 persen di Kuartal III 2022. Berikut adalah rangkuman berita populer di kumparanBisnis:

BUMN Ini Kebanjiran Order STB

PT INTI (Persero) kebanjiran order Set-Top-Box (STB) setelah TV analog disuntik mati pemerintah. Perusahaan bakal menambah 60 ribu unit STB untuk dijual ke pasar dengan harga jual Rp 200 ribu per unit.

Dengan harga Rp 200 ribu per unit, PT INTI menawarkan STB paket lengkap. Masyarakat tinggal langsung pakai, tidak perlu dongle tambahan dan bisa langsung koneksi ke internet.

"60 ribu device akan kami sediakan baru dalam produksi akhir bulan. Batch yang kita siapkan," kata Vice President Sekretaris PT INTI Rizqi Pratama kepada kumparan, Senin (7/11).

Ekonomi RI Tumbuh 5,72 Persen

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III 2022 mencapai 5,72 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan tumbuh 1,81 persen secara kuartalan (quarter to quarter/qtq).

Realisasi pertumbuhan ekonomi secara tahunan tersebut lebih tinggi dibandingkan kuartal III 2021 yang mencapai 3,51 persen (yoy), dan lebih tinggi jika dibandingkan kuartal sebelumnya yang berada di level 5,44 persen (yoy). Secara keseluruhan sejak Januari-September 2022, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,40 persen (year to date/ytd).

"Dengan demikian pertumbuhan ekonomi kuartal III 2022 jika dengan kuartal III 2021 year on year 5,72 persen." ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers secara virtual, Senin (7/11).

Perekonomian domestik yang tetap kokoh di tengah ketidakpastian global ini sebelumnya juga telah dikatakan Presiden Jokowi. Ia optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terus meningkat, bahkan diproyeksi bisa mencapai 6 persen pada kuartal III 2022.

"Perkiraan saya ekonomi tumbuh di kuartal III 5,4 persen hingga 6 persen," ujar Jokowi.