Populer: Gaji 13 PNS Terancam Mundur, Menteri Edhy Ogah Tenggelamkan Kapal Asing

7 Juli 2020 6:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi PNS. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi PNS. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pegawai Negeri Sipil (PNS) hingga kini belum mendapat kejelasan mengenai pencairan gaji ke-13. Pemerintah saat ini memang tengah fokus untuk anggaran penanganan COVID-19.
ADVERTISEMENT
Berita mengenai gaji ke-13 ini menjadi salah satu berita populer kumparanBisnis. Selain itu, ada juga soal Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang memilih tak menenggelamkan kapal asing.
Padahal pada era Susi, kebijakan penenggelaman kapal asing pencuri ikan menjadi salah satu prioritas. Berikut kumparan merangkum tiga berita populer:
Gaji ke-13 PNS Terancam Mundur hingga Akhir Tahun Ini
PNS diminta bersabar tahun ini. Selain Tunjangan Hari Raya (THR) yang tak penuh seperti tahun lalu, kini gaji ke-13 juga belum mendapat kepastian.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani, masih enggan memberikan kepastian kapan pencairan gaji yang bertujuan untuk membantu iuran masuk sekolah tersebut.
"Masih fokus tangani COVID-19 dan dampaknya yang urgent dan mendesak," kata Askolani kepada kumparan, Senin (6/7).
ADVERTISEMENT
Gaji ke-13 biasanya dicairkan menjelang tahun ajaran baru. Bahkan persiapannya sudah dilakukan pada beberapa bulan sebelumnya.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah (kanan) dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat Raker Komisi IX DPR RI, Jakarta (12/2). Foto: Helmi Afandi/kumparan
Menteri Eddy Ogah Tenggelamkan Kapal Asing: Saya Tak Mau Cari Popularitas
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo memastikan terus menjaga wilayah perairan Indonesia dengan menangkap kapal asing. Namun, ia tidak mau terlalu memamerkan langkah penangkapan yang dilakukannya.
"Kalau dihitung per hari ini, kalau kita mau hitung secara kuantitatif, jumlah kapal yang kita tangkap itu sebenarnya seminggu 1 sampai 2 kapal. Artinya setiap minggu saya menangkap 2 kapal. Hanya saja memang saya kan tidak suka bicara untuk mencari kepopuleran. Untuk apa? Tapi faktanya ada," kata Edhy saat rapat dengan Komisi IV DPR yang juga disiarkan secara virtual, Senin (6/7).
ADVERTISEMENT
Edhy menjelaskan, dari data Januari sampai Juni 2020, KKP telah menangkap 53 kapal ikan, termasuk yang berlayar di Natuna. Edhy mengakui banyak pihak mempertanyakan mengapa kapal yang ditangkap tidak ditenggelamkan lagi.
Kebijakan penenggelaman kapal memang kerap dilakukan oleh Susi Pudjiastuti yang menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan sebelum Edhy.
"Kenapa harus ditenggelamkan kalau masih punya nilai ekonomi? Ada kampus-kampus jurusan perikanan kita yang butuh kapal-kapal untuk praktik, kenapa harus ditenggelamkan?" ujar Edhy.
Petugas menunjukkan sampel emas batangan di Butik Emas Logam Mulia, Jakarta, Selasa (3/9). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Harga Emas Diprediksi Tembus Rp 1 Juta per Gram, Jual atau Tahan?
Harga emas diprediksi terus meningkat. Bahkan emas Antam diproyeksi akan menyentuh Rp 1 juta per gram pada tahun ini.
Mengutip laman Logam Mulia, Senin (6/7), harga emas Antam dibanderol di Rp 930.000 per gram. Harga emas Antam ini naik Rp 2.000 dari harga Jumat (3/7) lalu di Rp 928.000. Sementara harga pembelian kembali atau buyback emas Antam naik Rp 3.000, berada di Rp 828.000 per gram.
ADVERTISEMENT
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra, memproyeksi harga emas masih mungkin untuk bisa menyentuh Rp 1 juta per gram. Dengan syarat, harga emas spot di pasar global bisa melebihi USD 1.800 per troy ons.
Adapun pada Sabtu (4/7), harga emas global mencapai USD 1.787,3 per troy ons, turun tipis 0,15 persen dibandingkan hari sebelumnya. Namun harga emas melesat jika dibandingkan 52 minggu lalu yang berada di level USD 1.425,8 per troy ons.
"Untuk emas Antam, pergerakan ke arah Rp 1 juta per gram masih mungkin, meski sulit. Untuk itu harga emas spot harus di atas USD 1.800 dan di saat bersama nilai tukar USD/IDR berada di kisaran Rp 15.000," kata Ariston kepada kumparan, Senin (6/7).
ADVERTISEMENT
Dia melanjutkan, jika nantinya harga emas menyentuh Rp 1 juta, masyarakat bisa mulai menjual emas dan mendapatkan keuntungan. Namun Ariston menyarankan agar sebagian emas tersebut tetap diinvestasikan, karena masih ada kemungkinan menguat lebih lanjut.
"Ketika sudah Rp 1 juta, investor bisa merealisasikan keuntungannya sebagian untuk mengamankan keuntungan. Dan sebagian bisa di-hold karena potensi penguatan masih ada," jelasnya.