Populer: Gunung Emas Rp 207 T di Papua; Luhut Sukses Rayu Investor Australia

24 September 2021 6:18 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Dok. Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Dok. Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Blok Wabu menjadi sorotan usai adanya konflik antara Menko Marves Luhut Pandjaitan dengan Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti.
ADVERTISEMENT
Hal yang tak kalah menarik selain dari konflik tersebut adalah Blok Wabu disebut sebagai gunung emas yang bernilai Rp 207 triliun. Informasi itu menjadi salah satu yang populer dan dilengkapi kabar mengenai Luhut membuat investor Australia berinvestasi di Indonesia.
Berikut ini rangkuman selengkapnya berita populer kumparanBisnis sepanjang hari Kamis (23/9):

Gunung Emas Rp 207 T di Papua

Blok Wabu merupakan 'gunung emas' yang belum terjamah di Kabupaten Intan Jaya. Saat dieksplorasi Freeport, ditemukan potensi sumber daya emas sebesar 8,1 juta troy ounce di sana.
"Cadangan emas di Wabu sangat tinggi dan sudah terbukti. Itu totalnya ya, sumber daya di sana sekitar 8,1 million (juta) dan ini mempunyai potensi, masih sangat besar," ungkap Senior Vice President for Exploration Division MIND ID (Holding BUMN Tambang), Wahyu Sunyoto, dalam diskusi dengan media pada 22 Oktober 2020.
Infografik Gunung Emas Blok Wabu Foto: kumparan
Dikutip dari Bloomberg, harga emas saat ini USD 1.764,1 per troy ounce. Jika dikalikan dengan potensi sumber daya emas di Blok Wabu yang mencapai 8,1 juta troy ounce, berarti ada 'harta karun' sebesar USD 14,289 miliar atau sekitar Rp 207,19 triliun (kurs dolar Rp 14.500).
ADVERTISEMENT
Adapun untuk kadar emas dalam bijih emas yang bisa digali di Blok Wabu, diperkirakan cukup tinggi. Rata-rata kadar emas dalam satu ton bijih emas yang digali sekitar 2,17 gram. Bahkan, di beberapa spot, ada yang sampai 72 gram per 1 ton bongkahan bijih emas.
Rata-rata kadar emas per gram dalam 1 ton bijih emas di Blok Wabu ini bahkan lebih besar dari kadar emas di tambang Grasberg Freeport yang hanya memiliki rata-rata 1 gram emas dalam 1 ton bijih emas.
Momen selfie Luhut Binsar Pandjaitan. Puan Maharani, Muhaimin Iskandar, hingga Bambang Soesatyo saat sidang tahunan MPR/DPR. Foto: https://www.instagram.com/cakiminow/

Luhut Sukses Rayu Investor Australia

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berhasil merayu perusahaan energi multinasional asal Australia untuk investasi sekitar USD 2,58 miliar atau Rp 36,6 triliun (kurs Rp 14.200) di Indonesia. Penanaman modal ini untuk kerja sama sistem transmisi energi terbarukan terbesar di dunia Australia-Asia PowerLink (AAPowerLink).
ADVERTISEMENT
CEO Sun Cable David Griffin menjelaskan, nilai tersebut termasuk investasi langsung senilai USD 530 juta hingga USD 1 miliar.
“Selama instalasi proyek, ditambah dengan investasi USD 1,58 miliar untuk biaya operasional selama jangka waktu proyek,” beber Griffin saat konferensi pers virtual, Kamis (23/9).
Dia melanjutkan, dengan potensi materi baterai lithium yang ada di Indonesia, terdapat peluang pengadaan baterai listrik bagi perusahaan manufaktur di Indonesia sebesar USD 600 juta atau sekitar Rp 8.52 triliun.
Selain itu, Griffin juga menegaskan bahwa dalam melakukan investasi kabel listrik bawah laut, Sun Cable telah mematuhi alur sebagaimana diatur dalam Kepmen KP Nomor 14 Tahun 2021 Tentang Alur Pipa dan atau Kabel Bawah Laut.
Sementara itu, Luhut menambahkan, keputusan Sun Cable untuk investasi lebih dari USD 2 miliar membuktikan dukungan pemerintah terhadap energi terbarukan.
ADVERTISEMENT