Populer: Jokowi Minta Dana Pensiun Kanada Investasi IKN; Sosok Investor Haiyanto

Presiden Jokowi bersama pengurus PSSI meninjau lokasi pembangunan training center di IKN Nusantara, Jumat (24/2/2023). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Kabar mengenai Presiden Jokowi meminta dana pensiun IKN Nusantara untuk investasi ke Kanada menjadi kabar yang paling banyak dibaca sepanjang Rabu (17/5).

Berita lainnya yang juga paling banyak dibaca adalah sosok misterius Haiyanto, investor pasar modal yang memiliki porsi kepemilikan saham di atas 5 persen. Berikut berita populer di kumparanBisnis:

Investasi Masih Seret, Jokowi Minta Dana Pensiun Kanada Dikucurkan ke IKN

Presiden Jokowi bersama pengurus PSSI meninjau lokasi pembangunan training center di IKN Nusantara, Jumat (24/2/2023). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Jokowi minta Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau, merealisasikan investasi dana pensiun ke IKN Nusantara. Hal itu jadi salah satu pembicaraan Jokowi dalam pertemuan bilateral di sela menghadiri kegiatan KTT G7 di Hiroshima, Jepang.

"Saya meminta dukungan PM Trudeau antara lain untuk penyelesaian perjanjian Indonesia-Kanada CEPA dan realisasi investasi Pension Funds Kanada yang fokus di pembangunan Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi dikutip dari akun twitter-nya, Sabtu (20/5).

The Canada Pension Plan Investment Board (CPPIB) merupakan lembaga pengelola dana pensiun terbesar di Kanada. Dana kelolaannya mencapai 434,4 miliar dolar Kanada atau sekitar Rp 4.800 triliun.

Negara-negara Asia selama ini menjadi tujuan terbesar kedua investasi dana pensiun mereka, setelah Amerika Serikat (AS) yang dapat porsi terbesar 34 persen. Meski demikian, dikutip dari CNBC, negara prioritas investasi CPPIB di Asia adalah India.

Sosok Misterius Haiyanto, Investor Pasar Modal 'Pesaing' Lo Kheng Hong

Haiyanto adalah sosok misterius di dunia pasar modal yang memiliki saham emiten di atas 5 persen.

Dikutip dari situs PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Sabtu (20/5), Haiyanto menggenggam 248.829.900 lembar saham atau sebesar 2,16 persen, menjadikan dia pemegang saham terbesar kedua di PTBA, setelah MIND ID. Meski begitu, tidak ada keterangan lebih lanjut soal sosok Haiyanto.

Investor dengan nama Haiyanto memegang saham PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS) sebanyak 212.018.700 lembar saham dengan persentase kepemilikan 27,53 persen per 31 Maret 2023. Dia menduduki posisi pemegang saham tertinggi pada emiten tersebut.

Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Senin (6/9). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Selain itu, Haiyanto juga tercatat sebagai pemegang saham PT Modernland Realty Tbk (MDLN). Pada 30 April 2023, Haiyanto memiliki saham MLDN sebesar 9,31 persen dengan jumlah saham bulan tersebut sebanyak 1.169.474.500 per lembar.

Tidak hanya itu, Haiyanto menjadi pemegang saham kedua terbesar setelah PT Honoris Corporindo Pratama menggenggam saham 17 persen. Kedudukan ini tidak berubah sejak 31 Maret 2021 lalu dengan status individu lokal.

Dalam laporan registrasi Pemegang Efek, alamat Haiyanto berada di Metro Permata, Kel. Karang Mulya Kec. Karang Tengah, Tangerang. Selain itu, Haiyanto memborong saham PT Omni Inovasi Indonesia Tbk (TELE) sebesar 8,94 persen, menjadikan dia sebagai pemegang saham kedua terbesar.

Haiyanto awalnya mengoleksi saham TELE sebesar 7 persen atau 477.105.700 lembar sejak tercatat di laporan keuangan per 31 Maret 2020. Dia juga memborong saham PT Indal Aluminium Industry Tbk (INAI) sebanyak 39.744.000 lembar atau 6,27 persen.