Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Populer: MRT Tomang-Medan Satria Mulai Dibangun; Prabowo Sudah Amankan Anggaran
12 September 2024 6:18 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Selain itu, berita mengenai Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II, Thomas Djiwandono, memastikan Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah mengamankan anggaran untuk kementerian dan lembaga (K/L) baru dalam RAPBN 2025, juga ramai dibaca publik. Berikut rangkumannya.
Jokowi Resmikan Pembangunan MRT Tomang-Medan Satria 24,5 KM
Pembangunan MRT Lintas Timur-Barat yang dimulai adalah fase 1 yaitu menghubungkan Tomang hingga Medan Satria. Panjangnya 24,5 kilometer.
"Kita ingin perluas jangkauan pembangunan. Ini akan memberikan dukungan pada Jakarta sebagai sebuah kota global, Jakarta sebagai sebuah kota aglomerasi dengan di sekitarnya," kata Jokowi saat memulai pencanangan proyek, Rabu (11/9).
Proyek MRT pertama kali dibangun di fase I Utara-Selatan dengan rute Lebak Bulus-Bundaran HI yang beroperasi pada Maret 2019. Sejak saat itu, kata dia, transportasi ini sudah mengubah wajah Jakarta dan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Fase I Lebak Bulus-HI ini sudah mengangkut setidaknya 120 juta penumpang. Sekarang fase 2A Utara-Selatan dari HI ke Jakarta Kota juga lagi dibangun.
"Dan peradaban itu betul-betul peradaban transportasi yang modern, betul-betul hadir setelah MRT itu nantinya selesai semuanya. Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan. Dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya canangkan pembangunan MRT Lintas Timur Barat Fase 1 Tahap 1," katanya.
Prabowo Amankan Anggaran Kementerian Baru di 2025
Thomas mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) terkait pembentukan K/L baru di 2025.
"Itu sudah dilakukan. Supaya apa pun yang akan diputuskan oleh presiden terpilih atau presiden nanti akan bisa dilakukan secara anggaran," kata Thomas kepada wartawan di Kantor Kementerian Keuangan, Rabu (11/9).
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata sempat mengatakan pemerintah sudah mengantisipasi program pemerintahan baru di dalam RAPBN 2025 melalui pos Program Pengelolaan Belanja Lainnya yang dialokasikan senilai Rp 491,23 triliun.